Batam (ANTARA News) - Deklarasi pasangan calon kepala daerah Ahmad Dahlan-Rudi dibanjiri tokoh masyarakat Kepulauan Riau (Kepri) di Batam, Sabtu.
Diantara tokoh yang hadir Ketua Nasional Demokrat Provinsi Kepulauan Riau Muhammad Amin, mantan Wali Kota Batam Nyat Kadir, Ketua INTI Kepri Harsono, Ketua Muslimat NU dan pengusaha Kepri Andi Bahtiar.
Mantan Wali Kota Batam Nyat Kadir menyatakan mendukung pasangan Ahmad Dahlan-Rudi karena dianggap mampu melanjutkan pembangunan yang sudah dibangun.
"Komitmennya sangat bagus dalam meneruskan pembangunan di Batam Bandar Dunia Madani dan Lokomotif Perekonomian Indonesia," kata Nyat Kadir.
Selain itu, ia menganggap selama kepemimpinan 2006-2011, Ahmad Dahlan mampu membangun Batam menjadi kota dengan tingkat perekonomian terbaik di Indonesia.
"Programnya sudah terbukti, masyarakat kini sudah menikmati pengobatan gratis," kata Nyat Kadir.
Di tempat yang sama, Ketua Nasional Demokrat Kepulauan Riau Muhammad Amin mengatakan pasangan Ahmad Dahlan-Rudi layak didukung karena memiliki visi dan misi yang jelas untuk membangun Batam.
Sementara itu, Ketua DPRD Batam yang juga Ketua Tim Kampaye AD-RD, Surya Sardi mengatakan pembangunan yang dilakukan Ahmad Dahlan dalam memimpin Batam 2006-2011 harus dilanjutkan.
"Pembangunan Batam tidak boleh berhenti dan harus dilanjutkan. Untuk melanjutkan dengan berkesinambungan, dibutuhkan pemimpin yang terbukti," kata dia.
Menurut dia, Ahmad Dahlan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kemiskinan.
Di tempat yang sama, Ketua PAN Batam AA Sany mengatakan Batam membutuhkan pemimpin yang selalu dan mau bersama dengan masyarakat, seperti Ahmad Dahlan-Rudi.
"Sekarang kami tidak sekedar mengusung lagi, namun untuk memenangkan pasangan Dahlan-Rudi," kata AA Sany.
Sementara, dalam orasi politiknya, Ahmad Dahlan menyatakan gembira dengan dukungan yang diberikan tokoh dan warga Batam.
Ia mengatakan, pembangunan Batam belum selesai dan harus terus disempurnakan.
"Jika dilanjutkan orang lain, dikhawatirkan tidak sesuai dengan rencana pembangunan kita," kata calon wali kota incumbent. (Y011/S019/Btm2)
Berita Terkait
Pemprov Kepri upayakan pembebasan nelayan Natuna yang ditahan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 7:02 Wib
Pemkab Natuna gelar marathon internasional untuk tarik kunjungan wisatawan
Rabu, 24 April 2024 16:46 Wib
Bapenda sebut kesadaran warga Kepri bayar pajak semakin baik
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib
Dispar Natuna dapat DAK Fisik sebesar Rp1,2 miliar dari Pemeritah Pusat
Rabu, 24 April 2024 15:12 Wib
Bea Cukai Kepri selamatkan potensi kerugian negara sebesar Rp1,4 miliar
Rabu, 24 April 2024 14:59 Wib
Kanwil DJP Kepri imbau warga segera lakukan pemadanan nomor NIK dan NPWP
Rabu, 24 April 2024 14:34 Wib
Realisasi penerimaan Bea dan Cukai Batam Kepri capai Rp98,42 miliar
Rabu, 24 April 2024 12:55 Wib
Akademisi : Peran pariwisata pada ekonomi Kepri masih kurang dominan
Rabu, 24 April 2024 8:14 Wib
Komentar