Bupati Karimun: Angka Partisipasi Pendidikan 2013 Meningkat

id Bupati,Karimun,Angka,Partisipasi,Pendidikan

Karimun (Antara Kepri) - Bupati Karimun, Kepulauan Riau, Nurdin Basirun menyatakan, angka partisipasi pendidikan di setiap jenjang sekolah pada 2013 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2012.

"Capaian di bidang pendidikan pada 2013 cukup memuaskan. Hal ini setidaknya dapat dilihat dari capaian indikator makro pendidikan yang menunjukkan kecenderungan peningkatan setiap tahunnya, seperti angka partisipasi, baik angka partisipasi kasar (APK) maupun angka partisipasi murni (APM)," kata dia dalam rapat paripurna penyampaian Pidato Pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati Karimun 2013 di Gedung DPRD Karimun, Jumat.

Nurdin menjelaskan, APK untuk tingkat sekolah dasar atau madrasah ibtidaiyah (SD/MI) termasuk Paket A pada 2012 adalah sebesar 104,8 persen, sedangkan pada 2013 naik mencapai 106,17 persen.

Sementara, untuk APM SD/MI/Paket A tercatat sebesar 89,14 persen pada 2013 yang meningkat dibandingkan 2012 yang tercatat sebesar 83,39 persen.

Selanjutnya, untuk APK SMP/MTs/Paket B, menurut dia juga mengalami kenaikan dari 92,23 persen pada 2013 menjadi 96,52 persen pada 2013. Sedangkan APM SMP/MTs/Paket B juga mengalami kenaikan dari 58,91 persen pada 2012 menjadi 60,71 persen pada 2013.

Kemudian, APK SMA/MA/Paket C pada 2013 mencapai 83,75 persen, angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan 2012 yakni mencapai 75,28 persen. Sedangkan untuk APM SMA/MA/Paket C juga demikian, yaitu dari 50,50 persen pada 2012 menjadi 55,68 persen.

Kenaikan APK dan APM pada setiap jenjang sekolah itu, menurut Nurdin Basirun tidak terlepas dari makin meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pendidikan.

Di Karimun, menurut dia juga telah banyak dibangun sekolah-sekolah, mulai dari taman kanak-kanak, sekolah dasar, sekolah menengah tingkat pertama dan sekolah menengah atas.

"Begitu pula dengan tenaga pengajar yang juga mengalami peningkatan baik dari segi jumlah maupun mutunya," kata dia.

Untuk mendorong peningkatan mutu pendidikan, kata dia, pemerintah daerah juga terus melakukan peningkatan kualitas sumberdaya manusia pada tataran birokrasi pemerintahan melalui pelaksanaan tugas belajar maupun izin belajar.

Sampai saat ini, menurut dia sudah tercatat sebanyak 262 orang yang mengikuti program tugas belajar dan sebanyak 1.649 orang yang mengikuti program izin belajar.

Pemerintah daerah juga telah mengalokasikan bea siswa dan pendidikan gratis bagi siswa tidak mampu, demikian Nurdin Basirun dalam paripurna dipimpin Ketua DPRD Raja Bakhtiar serta dihadiri sejumlah anggota dewan, sejumlah kepala SKPD dan instansi vertikal. (Antara)

Editor: F.C Kuen

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE