Dam Keenam Batam Beroperasi 2015

id Dam,tembesi,Batam,operasi,2015,air,bersih,jaringan,pipa

Batam (Antara Kepri) - Dam keenam yang dibangun Badan Pengusahaan Batam, Dam Tembesi, yang terletak tidak jauh dengan Jembatan I Barelang Kota Batam, yang dibangun sejak beberapa tahun terakhir akan selesai dan beroperasi pada 2015.

"Saat ini masih terus dikerjakan. Selanjutnya akan menunggu proses desalinasi dan ditargetkan 2015 airnya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan air minum masyarakat Batam," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Jumat.

Dam Tembesi merupakan dam yang dibangun oleh BP Batam dengan cara membendung laut, sehingga butuh proses menghilangkan kadar garam dalam air untuk mendapatkan air yang dapat dikonsumsi (desalinasi).

Dam Tembesi merupakan dam keenam yang berada di Batam setelah sebelumnya BP Batam sudah membangun Dam Sei Harapan, Dam Sei Ladi, Dam Nongsa, Dam Mukakuning dan Dam Duriangkang.

Kapasitas Dam Tembesi diperkirakan akan mencapai 600 liter per detik akan dialirkan dengan jaringan pipa air bersih yang telah dibangun sebelumnya.

"Dengan beroperasinya Dam Tembesi, nantinya seluruh dam di Batam akan mampu memproduksi sekitar 3.435 liter air bersih per detik untuk menyuplai kebutuhan masyarakat," kata dia.

Dam Tembesi merupakan dam terakhir yang akan dibangun oleh BP Batam, mengingat keterbatasan lahan dan penyesuaian dengan kebutuhan lahan bagi kebutuhan investasi.

"Karena setiap dam juga membutuhkan daerah resapan air yang cukup luas, berupa hutan lindung, hutan wisata atau hutan jenis lainnya. Produksi air bersih sebesar 3.435 liter air bersih per detik diproyeksikan masih bisa untuk melayani kebutuhan Batam hingga 2016," kata Djoko.

BP Batam berharap, ketersediaan air bersih di Batam yang terus meningkat akan menjadi nilai lebih kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas.

"Untuk menarik investasi kami terus membangun infrastruktur termasuk sarana air bersih selain infrastruktur lain seperti pengembangan jalan, bandara dan pelabuhan," kata dia. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE