Total Proyek 2014 di PU Natuna Berjumlah 1.470 Paket

id Total, Proyek, 2014, di PU, Natuna, Berjumlah, 1.470 Paket, Zam Jambak

Natuna (Antara Kepri) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten Natuna, Minwardi ketika dijumpai di kantornya, Senin, (21/4), mengatakan, total proyek yang dikerjakan dan segera di lelang pada tahun ini, mencapai 1470 paket, yang terdiri dari 652 paket fisik konstruksi, 313 paket perencanaan dan 505 pengawasan.

"Total proyek pada tahun ini, mencapai 1.470 paket, yang terdiri dari 652 paket fisik konstruksi, 313 paket perencanaan dan 505 pengawasan," ungkapnya.

Dari 652 peket fisik kontruksi tersebut kata Minwardi, terdapat 53 paket fisik di atas 200 juta termasuk paket tahun jamak, seperti pembangunan pasar modern, Sepam (sistem penyediaan air minum), pembangunan gedung DPRD, Gedung Olah Raga (GOR), pembangunan SMA 1, pembangunan Gedung Perpustkaan dan Arsip Daerah serta pembangunan Water Front City.

"Dari 1470 paket tersebut, 652 merupakan paket fisik kontruksi, 53 paket diantaranya bernilai atas 200 juta, seperti proyek pembangunan pasar modern, Sepam (sistem penyediaan air minum), pembangunan gedung DPRD, Gedung Olah Raga (GOR), pembangunan SMA 1, pembangunan Gedung Perpustkaan dan Arsip Daerah serta pembangunan Water Front City," katanya.

Kemudian tambah Minwardi, ke tujuh proyek ini, hanya dua proyek yang menggunakan anggaran satu tahunan, yaitu pembangunan Water Front City (WTC) di Kota Ranai yang menelan biaya sekitar Rp4 miliar dan Pembangunan Gedung Olah Raga (GOR) Indoor yang berlokasi di Air Mulung Bandarsyah, dengan nilai Rp 12 Miliar.

Sekian banyak paket proyek yang akan dilelang itu, Minwardi membantah ada titipan dari sejumlah anggota dewan termasuk pejabat Natuna.

"Itu tidak benar, mana ada titipan dari mereka silahkan cek, semua boleh ikut asal persyaratannya lengkap. Kalau banyak ikut berkompetisi, atau yang ikut tender, itu bagus, lebih kompetitif," kata Minwardi lagi.

Minwardi menambahkan, mengenai pelelangan proyek tersebut, semua akan dilelang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE).

"Proyek ini akan kita lelang melalui LPSE, silahkan ikuti aturan, kalau memang perusahaanya unggul, itu yang terbaik dan bisa melaksanakannya," pungkasnya. (Antara)

Editor: Evy R. Syamsir

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE