PGN Berikan Pembangkit Listrik Untuk Pulau Pemping

id PGN, Berikan, Pembangkit, Listrik, Untuk, Pulau, Pemping

Batam (Antara Kepri) - Perusahaan Gas Negara memberikan dua unit pembangkit listrik tenaga gas untuk warga Pulau Pemping agar bisa menikmati aliran listrik, kata Manajer Area PGN Batam Sabarudin.
       
"Kami sudah penuhi komitmen kami, memberikan 'gas engine' berkapasitas 125 x 2 kVA untuk warga Pulau Pemping," kata Sabaruddin di Batam, Rabu.
       
Pemberian pembangkit listrik itu berupakan penyaluran dana tanggung jawab sosial masyarakat dari PGN kepada warga yang tempat tinggalnya dijadikan jalur pipa aliran gas dari Natuna ke Singapura.
       
"Dan mesin yang kami berikan itu bukan yang main-main, buatan Amerika, Caterpilar, nilainya Rp6 miliar," ucap dia.
       
Namun, sayangnya, mesin yang diserahterimakan tahun lalu itu belum dapat bekerja, karena belum adanya pasokan gas.
       
Menurut Sabarrudin, pasokan gas menjadi tanggung jawab pemerintah dengan perusahaan lain yang juga memanfaatkan wilayah Pulau Pemping sebagai lokasi aliran gas.
       
"Tinggal gas yang belum ada. Kenapa belum, karena regulator belum memutuskan berapa dan gas mana yang dibeli," ujar Sabar.
       
PGN sangat serius dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat, katanya. Selain memberikan mesin pembangkit listrik, perusahaan itu juga akan membangun sekolah di Pulau Pemping.
       
"Kami ini perusahaan yang pruden," kata dia.
       
Sebelumnya, sejumlah warga Pulau Pemping dan Pulau Mongkol Kecamatan Belakangpadang, Kota Batam, Kepulauan Riau menuntut penyambungan aliran listrik yang dijanjikan Pemerintah Kota Batam, PGN dan konsorsium KKKS dan SKK Migas.
       
"Kami hanya menggunakan listrik tenaga surya, padahal daerah kami menjadi tempat pipa aliran gas," tutur warga Pulau Pemping, Hamdan.
       
Pulau Pemping dan Pulau Mongkol adalah dua pulau yang dijadikan sandaran pipa yang mengaliri gas dari Natuna, Kepri ke Singapura.
       
Ia mengatakan sebagai warga yang tinggal di lokasi tempat jalannya aliran gas, seharusnya warga Pemping mendapatkan prioritas aliran listrik.
       
"Kami tidak ada mendapat kontribusi. Kami tidak diperhatikan pemerintah. Padahal PGN menyalurkan gas ke Singapura dari Pemping," kata dia.(Antara)

Editor: Dedi

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE