Pemkab Anambas Akan Tambah Kuota Minyak Tanah

Anambas (Antara Kepri) - Suplai minyak tanah di Kepulauan Anambas pada Ramadhan ini masih  kurang sehingga banyak masyarakat berharap pemerintah daerah setempat dapat menambah pasokan minyak tanah.

Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas mengatakan, dalam waktu dekat akan menambahkan kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis minyak tanah bersubsidi. Menghadapi kurangnya pasokan minyak tanah, pihaknya telah mengajukan permohonan untuk ada penambahan kuota, khusus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Untuk minyak tanah kita akan usahakan penambahannya, masyarakat tetap akan kita berikan kelonggaran minyak tanah. Saat ini sudah kita layangkan surat ke Pertamina Batam sekarang kita tinggal menunggu acc dari Medan. Semoga saja cepat datang dan menjelang lebaran minyak tanah sudah tiba di Anambas," ujar Haris.

Terkait kurangnya stok, menurut Haris, hal ini akan lebih diperhatikan, dimana pemerintah akan lebih mendengar keluhan-keluhan dari warga masyarakat terkait distribusi minyak tanah, dan akan ditindaklanjuti sesegera mungkin.

Sementara itu, Kapala Bagian Ekonomi Pemkab Kepulauan Anambas, Eka Saputra mengatakan, kurangannya stok minyak tanah di Kepulauan Anambas di karenakan bertambahnya usaha-usaha kecil yang menggunakan minyak tanah. Kebanyakan pemakaian minyak tanah seperti warung-warung nasi, gorengan dan penjual kecil yang menggunakan minyak tanah.

"Memang kita akui stok minyak tanah masih kurang namun, kekurangan tersebut akan segera kita atasi, hal ini perlu diperhatikan karena semakin bertambahnya penggunanya maka bisa saja stok tidak mencukupi. Pemakai tersebut seperti warung-warung, penjual gorengan dan usaha lainnya yang menggunakan minyak tanah," ujar Eka.

Dikatakan, kuota minyak tanah yang disuplai selama ini sekitar 122 KL per bulan. karena semakin banyak maka perlu ada penambahan kuota. Diperikrakan Eka jatah tersebut masih sangat kurang.

"Saya kira ditambah sekitar 60 KL lagi baru cukup, atau sekitar 170 KL per bulan," tuturnya.

Selain dilakukan penambahan kuota, pihaknya juga akan melakukan pendataan ulang untuk mengatasi  kekurangan pasokan. Pendataan ini Rencananya akan dilakukan setelah lebaran haji nanti. (Antara)

Editor: Evy R. Syamsir