Partisipasi Pemilih Pipres di Karimun Turun

id Partisipasi,Pemilih,Karimun,Turun,pemilu,presiden,kpu,pleno,rekapitulasi,suara

Karimun (Antara Kepri) - Partisipasi pemilih dalam Pemilu Presiden di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menurun dibandingkan Pemilu Legislatif 9 April 2014.

"Partisipasi pemilih dalam Pilpres 59 persen, sedangkan dalam Pemilu Legislatif 73,3 persen," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karimun Ahmad Sulton di Tanjung Balai Karimun, Kamis.

Berdasarkan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pilpres yang digelar KPU Karimun pada Rabu (16/7), jumlah pemilih yang menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres sebanyak 102.272 orang, termasuk pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT), daftar pemilih tambahan (DPTb), daftar pemilih khusus (DPK) dan daftar pemilih khusus tambahan (DPKTb).

Sedangkan jumlah pemilih secara keseluruhan sebanyak 172.901 orang, terdiri atas pemilih yang tercatat dalam DPT 168.169 orang, DPTb 401 orang, DPK 84 orang, DPKTb 4.247 orang.

Sedangkan pemilih dalam DPT yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 97.595 orang, pemilih dalam DPTb 394 orang, DPK 70 orang dan pemilih dalam DPKTb sebanyak 4.213 orang.

Ahmad Sulton menjelaskan, pemilih yang menggunakan hak pilihnya berdasarkan kecamatan, antara lain di Kecamatan Karimun sebanyak 18.822 orang dari total pemilih yang terdaftar (DPT+DPTb+DPK+DPKTb) sebanyak 36.107, di Kecamatan Buru sebanyak 4.129 orang dari total pemilih 7.721 orang, di Kecamatan Moro 9.261 orang dari total pemilih 13.635 orang, di Kecamatan Durai 2.865 dari total pemilih 4.681 orang.

Sedangkan di Kecamatan Kundur sebanyak 13.254 orang dari total pemilih 23.166 orang, di Kundur Barat sebanyak 8.598 orang dari total pemilih 12.987 orang, di Kundur Utara sebanyak 5.530 dari total pemilih 9.908 orang, di Ungat 2.612 orang dari total pemilih 4.496 orang dan di Kecamatan Belat sebanyak 3.032 dari total pemilih 5.149 orang.

Kemudian, di Kecamatan Meral sebanyak 17.183 orang dari total pemilih 29.398 orang, di Tebing 11.108 dari total pemilih 17.738 dan di Kecamatan Meral Barat 5.878 dari total pemilih 8.775 orang.

Dari total 102.272 pemilih yang menyalurkan suaranya, suara sah tercatat sebanyak 101.352 dan suara tidak sah 920.

Ketua Panwaslu Karimun Tiuridah Silitonga menilai menurunnya partisipasi pemilih dalam Pilpres dibandingkan Pileg disebabkan beberapa faktor antara lain, minimnya sosialisasi ke pulau-pulau

"Selain minimnya sosialisasi dari KPU, peranan tim pemenangan masing-masing pasangan calon dalam meningkatkan kesadaran pemilih untuk memilih juga belum maksimal," kata dia.

Berdasarkan pantauannya, partisipasi pemilih terendah ditemukan di pulau-pulau, bahkan ada TPS yang jumlah pemilihnya mencapai 300 orang, namun yang menggunakan hak pilihnya tidak sampai separuh.

Sosialisasi Pilpres, menurut dia tidak hanya sekadar menyampaikan jadwal pelaksanaan Pilpres, tetapi harus diiringi dengan ajakan agar pemilih memiliki kesadaran yang tinggi dalam menyukseskan pesta demokrasi.

"Seharusnya partisipasi pemilih dalam Pilpres lebih tinggi dari pada Pileg, karena memilih RI 1. Kenyataannya lebih rendah," katanya.

Rendahnya partisipasi pemilih, menurut dia, juga dikarenakan faktor hujan yang mengguyur pada pagi hari menjelang pemungutan suara.

"Pagi-pagi, saat hujan turun. TPS masih sepi, baru sekitar pukul 08.00 agak ramai. Kemungkinan warga di pulau-pulau sudah turun ke laut menangkap ikan atau menggarap lahan pertaniannya," katanya.

Selain itu, faktor berpuasa dan bertepatan dengan pertandingan sepak bola Piala Dunia ia perkirakan turut menjadi penyebab banyaknya pemilih yang tidak mencoblos.

Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti pasangan nomor urut satu Prabowo Subianto-Hatta dan nomor urut dua Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Berdasarkan penetapan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dalam rapat pleno terbuka KPU, Jokowi-JK meraih 64,64 persen suara dari pasangan nomor urut satu.

Dari total suara sah sebanyak 101.352, Jokowi-JK meraih 65.509 suara dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih 35.843 suara. Jokowi-JK unggul di seluruh kecamatan dengan persentase tertinggi di Kecamatan Kundur yang mencapai 70 persen. (Antara)

Editor: Biqwanto Situmorang

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE