Karimun (Antara Kepri) - Kapal-kapal feri yang berangkat melalui pelabuhan domestik Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau tetap beroperasi pada hari Lebaran, Senin (28/7).
"Hanya kapal jurusan Malaysia yang 'off' atau tidak beroperasi pada hari raya Lebaran, besok," kata Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Kepelabuhanan Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Rudolf di Tanjung Balai Karimun, Minggu.
Rudolf mengatakan, kapal penumpang jurusan Batam tetap beroperasi hanya saja jadwal keberangkatan kapal pertama ke jurusan itu ditunda setelah shalat Idul Fitri.
"Kapal ke Batam berangkat sekitar pukul 09.00 WIB, usai shalat Id," katanya.
Sedangkan kapal-kapal dari Provinsi Riau, seperti dari Selatpanjang, Dumai, Bengkalis atau Buton yang transit di Tanjung Balai Karimun, menurut dia tiba sekitar pukul 10.00 WIB.
"Kapal yang transit di pelabuhan Tanjung Balai Karimun tiba setelah pukul 10.00 karena berangkat dari pelabuhan awal juga pukul sembilan," ucapnya.
Ia mengatakan, kapal penumpang untuk jurusan Singapura juga tetap beroperasi namun jadwal keberangkatan juga ditunda seperti kapal-kapal jurusan dalam negeri.
"Penundaan keberangkatan bertujuan untuk memberi kesempatan kepada nakhoda dan ABK untuk menunaikan shalat Id dan merayakan lebih Lebaran bersama keluarga," ucapnya.
Mengenai volume keberangkatan kapal, Rudolf menjelaskan tetap mengacu pada jadwal reguler.
"Kemungkinan arus penumpang jauh berkurang dibandingkan hari ini atau kemarin. Tapi kami tetap memantau jumlah penumpang, kalau masih ramai maka akan diatasi dengan penambahan kapal," ujarnya.
Ia mengatakan, selama arus mudik terutama ketika lonjakan pada H-3 atau H-2, jadwal keberangkatan reguler tidak berlaku. Kapal, kata dia akan diberangkatkan jika masih terdapat penumpukan penumpang di pelabuhan.
"Besok kami perkirakan belum ada lonjakan penumpang. Namun, kami tetap dan selalu mengimbau agar pengguna jasa transportasi laut jangan segan-segan menunda keberangkatan kalau kapal sudah penuh. KSOP siap mengangkut penumpang agar tidak ada yang tidak berangkat," tuturnya.
Rudolf menambahkan lonjakan penumpang saat arus balik diperkirakan akan terjadi pada H+3 atau H+4 seiring berakhirnya cuti bersama Idul Fitri 1435 Hijriyah. (Antara)
Editor: Eddy Supriyatna Syafei
Berita Terkait
Danlanud RSA Natuna cek kesiapan bandara RSA jelang Lebaran Idul Fitri
Jumat, 29 Maret 2024 12:14 Wib
Pelni Batam tambah kapasitas 2.000 penumpang saat angkutan mudik lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 15:35 Wib
MTI Kepri minta Kemenhub sikapi kenaikan tarif kapal ferry Batam-Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Kemlu RI: 6 ABK WNI yang tenggelam di Jepang pasti egera dipulangkan
Kamis, 28 Maret 2024 10:10 Wib
200 peserta mudik gratis di Batam ke Jakarta naik KM Kelud
Rabu, 27 Maret 2024 19:14 Wib
Pertamina pastikan distribusi energi di Kepri lancar menjelang lebaran
Selasa, 26 Maret 2024 19:33 Wib
PT Timah siapkan 700 kuota mudik gratis ke Babel dan Kepri
Selasa, 26 Maret 2024 10:33 Wib
Ini 7 tol alternatif gratis bila macet saat mudik
Selasa, 26 Maret 2024 6:30 Wib
Komentar