Jemaah Calon Haji Anambas Ikuti Pembekalan

id Jemaah,Calon,Haji,Anambas,Pembekalan

Anambas (Antara Kepri) - Sebelum berangkat menunaikan ibadah haji ke Mekkah, 18 jemaah calon haji (JCH) dari Kabupaten Kepulauan Anambas diberikan pelatihan dan pembinaan oleh Kementerian Agama setempat.

Pembekalan dan pelatihan tersebut dilaksanakan di Rumah Makan Siantan Nur, Tarempa Selasa. Mereka diberikan pemaparan dan tata cara persiapan menuju Mekkah agar tidak kelabakan saat menunaikan ibadah mereka disana.

"Pelatihan ini bertujuan agar para calon jemaah haji benar-benar siap sebelum keberangkatannya nanti. Para jemaah calon haji kita siapkan agar bisa mandiri dan siap secara mental, " kata panitia kegiatan, Ulil Amri kepada wartawan.

Ulil menjelaskan, sebelum keberangkatan para calon jemaah haji, mereka terlebih dulu diperiksa kesehatannya, kesiapan administrasi dan bimbingan dalam perjalanan menuju Mekkah dan selanjutnya sekembalinya dari sana juga dalam keadaan sehat walafiat serta menjadi haji yang mabrur.

Lebih lanjut, kata dia, usai pelatihan ini para calon jemaah haji juga akan diberi pelatihan secara langsung atau praktek sehingga para calon jemaah haji benar-benar siap untuk diberangkatkan.

"Usai pelatihan dan pembinaan, mereka juga akan ada praktek langsung di lapangan. Hal ini kita lakukan untuk mempersiapkan calon jemaah haji kita agar benar-benar siap berangkat dengan harapan tidak ada kendala selama dalam perjalanan berangkat maupun kepulangan nanti," terangnya.

Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Andi Agrial mengatakan, Pemkab Anambas hanya memfasilitasi para calon jemaah haji dari Tarempa menuju Embarkasi Batam serta kembali lagi ke Tarempa nantinya.

"Kita termasuk kloter pertama, jadi sesuai agenda para calon jemaah akan berangkat hari Jumat (29/8/), dan istirahat di Asrama Haji dan setelah itu direncanakan berangkat menuju Mekkah pada 1 September 2014. Jadi sebelum berangkat, kita ingin calon jemaah haji ini sudah siap secara fisik dan mental," harapannya.

Ia menambahkan, 18 calon jemaah haji terdiri dari 9 laki-laki dan 9 perempuan dengan usia termuda 42 tahun dan tertua 76 tahun. Para calon jemaah haji direncanakan akan dilepas oleh Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris di Masjid Jamik Baiturrahim, Tarempa.

"Rencananya calon jemaah haji dilepas langsung oleh Wakil Bupati, setelah itu baru berangkat ke Batam. Keberangkatan calon jemaah haji dari Anambas memang kita jadwalkan dipercepat dua hari untuk mengantisipasi adanya gangguan cuaca," katanya.

Islam Malik,  salah satu narasumber dari Dinas Kesehatan Pemkab Anambas,saat menyampaikan materi kepada calon jemaah haji itu juga berpesan agar sebelum berangkat para Jemaah agar tidak mengkonsumsi mekananan yang mengandung bau dan gas, karena menurut dia,  selama perjalanan ke Mekah sangatlah jauh dan lama dalam pesawat sehingga perlu menjaga kesehatan.

"Bapak-bapak dan ibu sebelum berangkat jangan makan makanan yang berbau seperti petai, jengkol atau durian karena dalam perjalanan nanti perlu menjaga kesehatan dengan Baik ," pesan Islam Malik.

Pesan itu disampaikannya selain untuk menjaga kesehatan para jemaah selama perjalanan menuju Tanah Suci, juga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti mabuk atau lainnya.

"Kita khawatir seperti itu. Oleh karena itu, kami mengimbau untuk lebih selektif dalam menjaga pola makanan. Kalau memang sudah tidak kuat atau mabuk di perjalanan, jangan ditahan. Mengingat perjalanan menuju Tanah Suci yang memakan waktu yang tidak sebentart," katanya lagi.

Sejumlah pemeriksaan, termasuk pemeriksaan kesehatan kepada jamaah calon haji ini dari Kepulauan Anambas ini telah diberikan mulai dari kabupaten hingga keberangkatan menuju Tanah Suci.

Pelepasan calon jamaah haji direncanakan Jumat (29/8) besok. Mereka merupakan haji reguler yang dibiayai oleh secara pribadi dan sudah mendaftar sejak tahun 2010.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas H. Samsutardi berharap agar pelatihan yang telah diberikan kepada jemaah calon haji ini dapat berguna serta dapat membantu selama pelaksanaan ibadah haji.

"Kami berharap para jamaah calon haji kita ini menjadi pribadi yang mandiri. Sejumlah pelatihan, maupun ilmu serta materi telah diberikan untuk mempermudah mereka selama melaksanakan ibadah haji," katanya mengakhiri. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE