Warga Natuna dapat Operasi Katarak Gratis

id Warga,Natuna,Operasi,Katarak,Gratis,bpjs,kesehatan,jaminan,sosial

Warga Natuna dapat Operasi Katarak Gratis

Direktur Pelayanan BPJS Kesehatan, Fajriadi Noor memberikan sambutan pada pembukaan Bakhti Sosial Operasi Katarak Gratis di RSUD Natuna (antarakepri.com/Zam Jambak)

Natuna (Antara Kepri) - Sebanyak 43 orang warga Natuna dari berbagai daerah yang menderita penyakit katarak mendapatkan pelayanan operasi gratis dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Operasi tersebut dilaksanakan oleh 2 dokter spesialis mata dari RSUD Tanjungpinang dan satu orang dari Universitas Indonesia serta dibantu perawat dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna.

Direktur Pelayanan BPJS Kesehatan, Fajriadi Noor mengatakan jumlah penderita penyakit mata katarak di Indonesia adalah yang tertinggi kedua di Asia Tenggara yang mencapai 1,5 persen dari jumlah penduduk atau 2,5 juta jiwa.

"Indonesia peringkat kedua tertinggi di Asia Tenggara yang mencapai 2,5 juta jiwa dari jumlah penduduk. Setiap tahunnya terjadi 24.000 jiwa terancam kebutaan." katanya di RSUD Natuna, Senin.

Kemudian katanya, survei yang dilakukan Kementerian Kesehatan RI terungkap, bahwa penyebab utama kebutaan disebabkan penyakit katarak disamping glukoma dan kelainan repransi di samping penyakit lainnya.

BPJS Kesehatan katanya, adalah instansi yang betanggung jawab terhadap jamian kesehatan Nasional, Sesuai dengan UU no 40 tahun 2004 yang disahkan oleh Presiden SBY pada saat itu. Peserta BPJS adalah terdiri dari unsur Pegawai Negri Sipil, TNI/Polri serta anggota dari Jaminan Sosial Masyarakat Daerah (Jamkesda) termasuk Jaminan Kesehatan Tenaga Kerja.

"BPJS Kesehatan adalah instansi yang bertanggung jawab terhadap kesehatan masyarakat, mulai dari tingkat pusat hingga daerah termasuk tenaga kerja,'' katanya.

Sementara itu, Kepala Pelayanan BPJS Kabupaten Natuna, M. Abdullah mengatakan, kegiatan sosial ini adalah yang pertama berlangsung di Natuna. Dan berharap supaya akan tetap berlangsung untuk masa yang akan datang.

"Kegiatan ini adalah yang pertama di Natuna. Sedangkan pasiennya kebanyakan yang berada di sekitar Bunguran Besar, seperti Bunguran Timur, Bunguran Timur Laut, Bunguran Selatan, Bunguran Utara dan Bunguran Tengah," ungkapnya.

Hingga sekarang kata Abdullah, sudah 43 orang penderita katarak yang sudah mendaftarkan diri, dan sudah 5 orang yang sedang dioperasi. Pendaftaran ini akan berlanjut hingga tanggal 25 September mendatang.

"Kegiatan ini selain membantu masyarakat juga sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Hingga sekarang sudah ada 5 orang yang sudah di lakukan operasi. Dan akan berlanjut sampai tanggal 25 September mendatang," jelasnya.

Sebelum melakukan operasi tambah Abdullah terlebih dahulu warga yang mendaftar dicek kondisi kesehatannya. Kondisi kolestrerol dan tekanan darah menjadi faktor apakah pasien dapat dilakukan operasi.

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Bupati Natuna Ilyas Sabli,  Ketua DPRD Natuna sementara Yusrifandi, Direktur Umum BPJS Kesehatan Taufik Hidayat, Kakanwil BPJS Kepri Riska Adiyati, Kakanwil Sumatera Bagian Tengah Benyamin Saud, FKPD Natuna dan sejumlah SKPD serta tokoh dan masyarakat Natuna. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE