Penyusunan Anggaran Pilkada Anambas Tunggu UU

id Penyusunan,Anggaran,Pilkada,Anambas,Tunggu,Undang

Anambas (Antara Kepri) - Sekretaris KPU Anambas Kaharuzzaman mengaku kepastian penyusunan anggaran untuk Pilkada Anambas 2015, menunggu pengesahan RUU Pilkada.

"Sebab, KPU sulit menentukan besaran anggaran yang dibutuhkan, sementara belum ada kepastian mengenai mekanisme pelaksanaan Pilkada," kata dia.

Sejumlah daerah sedang menunggu mekanisme Pilkada yang RUU-nya akan disahkan oleh DPR-RI pada 25 September 2014, sama halnya dengan Kepulauan Anambas yang akan melaksanakan Pilkada pada 2015.

“Karena sampai sekarang kan belum tahu apakah dipilih langsung oleh rakyat, atau melalui DPRD. Kalau dipilih DPRD, sementara kita sudah menyusun anggaran untuk mekanisme pemilihan langsung oleh rakyat, kan anggarannya mubazir,” katanya melalui sambungan selulernya, Selasa.

Akan tetapi, kata dia, KPU Anambas sudah berkoordinasi dengan KPU Provinsi Kepri, terkait penyusunan anggaran Pilkada tahun depan. Dalam beberapa hari kedepan akan ada pertemuan lanjutan dengan KPU Provinsi Kepri.

“Sekarang KPU Provinsi sedang memilah-milah, mana yang ditanggung provinsi, mana kabupaten. Kalau di KPU Anambas sendiri sudah ada rapat terkait penyusunan anggaran, tapi bukan kapasitas saya menjawab hasil rapat tersebut. Tapi intinya, kita masih tunggu keputusan tanggal 25 dulu, baru bisa kasih kepastian,” terangnya.

Komisioner KPU Anambas, Jupri Budi juga ikut menjelaskan,  jika memang Pilkada dilaksanakan seperti biasa, pendanaan akan dibagi dari APBD Anambas dan APBD Provinsi Kepri. Akan ada pembicaraan lebih lanjut antara KPU Anambas dan KPU Provinsi Kepri mengenai besaran "sharing" dana antara kedua belah pihak.

Sementara untuk tahun 2014 ini, KPU Anambas masih memiliki dana untuk memulai tahapan pilkada. Tahapan awal pilkada rencananya akan dilaksanakan pada awal November mendatang, di antaranya dengan mengadakan pemutakhiran data pemilih.

“Tahun ini masih ada dana untuk memulai tahapan pilkada seperti pemutakhiran data dan sebagainya. Kalau memang dalam RUU Pilkada disetujui pilkada langsung, maka November mendatang tahapan pilkada akan dimulai,” ungkapnya.

Komisioner KPU Anambas yang lain seperti , M. Sani sempat mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyusun RKA terkait pelaksanaan Pilkada tahun 2015 mendatang. Total dana yang dibutuhkan untuk pilkada langsung  sekitar Rp14 miliar.

Namun menurutnya besaran dana tersebut belum bisa dipastikan, mengingat belum adanya kejelasan mengenai mekanisme pilkada sampai tanggal 25 September mendatang. Jika keputusan DPR-RI adalah pemilihan kepala daerah melalui DPRD, maka besaran anggaran tersebut akan direvisi, katanya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE