Batam (Antara Kepri) - Polresta Barelang Kota Batam, Kepulauan Riau, menangkap AL, tersangka pengedar narkoba jenis sabu dengan barang bukti 600 gram saat berada di Kawasan Batam Centre.
"Sabu seberat 600 gram yang diamankan tersebut dikemas dalam beberapa bungkus kantong plastik dan dimasukkan dalam tas dan siap untuk diedarkan," kata Kapolresta Barelang Kombes Pol Mohammad Hendra Suhartiyono di Batam, Jumat.
Kapolres mengatakan, keberhasilan tersebut berdasarkan informasi masyarakat yang langsung ditindaklanjuti oleh jajarannya.
"Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan sabu yang diamankan tersebut berasal dari Malaysia. Selain itu juga diamankan tas, timbangan, dan dua unit ponsel," kata dia.
Ia mengatakan, sabu yang diamankan tersebut berasal dari jaringan internasional yang diduga sering memasok narkoba ke Indonesia terutama Batam.
"Ada orang yang memasoknya dari Malaysia untuk diedarkan di Batam. Kami terus mendalami jaringan internasional ini," kata Hendra.
Polresta Barelang, kata dia, berkoordinasi dengan Polisi Perairan Polda Kepri mengawasi upaya pengiriman narkoba ke Indonesia yang sering dilakukan melalui perairan.
"Barang tersebut rata-rata masuk ke Indonesia melalui pelabuhan tidak resmi. Maka kami minta bantuan Polair Polda Kepri untuk mengawasinya," kata dia.
Pelaku masih menjalani pemeriksaan dan akan dikenakan Pasal 112 ayat (2) junto pasal 114 ayat (2) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika, dengan ancaman 20 tahun penjara.
Sebelumnya pada Rabu (24/9), Polda Kepri juga mengamankan 28 kilogram ganja di Pelabuhan Beton dan tiga kilogram di Pelabuhan Domestik Sekupang dalam Operasi Antik Seligi.
Dalam pengembangan juga diamankan dua kilogram ganja dari seorang warga Tanjungpinang. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Bapenda sebut kesadaran warga Kepri bayar pajak semakin baik
Rabu, 24 April 2024 16:33 Wib
Realisasi penerimaan Bea dan Cukai Batam Kepri capai Rp98,42 miliar
Rabu, 24 April 2024 12:55 Wib
Selebgram Chandrika Chika telah gunakan narkotika lebih dari setahun
Rabu, 24 April 2024 10:08 Wib
KPU Batam butuh 60 petugas PPK pada Pilkada 2024
Selasa, 23 April 2024 19:22 Wib
Lebih dari 50 persen penghuni penjara dari kasus narkoba
Selasa, 23 April 2024 17:32 Wib
Kunjungan kapal ke Pelabuhan Batam naik jadi 24.818 call di Triwulan I tahun 2024
Selasa, 23 April 2024 16:22 Wib
TP PKK Batam ajak masyarakat bangun keluarga berkualitas
Selasa, 23 April 2024 14:46 Wib
Kejari Pali tangkap tersangka terkait korupsi dana kredit usaha rakyat
Selasa, 23 April 2024 14:04 Wib
Komentar