Calon TKI Ilegal Diamankan Polda Kepri

id Calon,TKI,Ilegal,Diamankan,Polda,batam,Kepri

Batam (Antara Kepri) - Polda Kepulauan Riau mengamankan lima calon TKI saat hendak menuju Singapura melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre setelah diketahui tidak melengkapi diri dengan Kartu Tanda Kerja Luar Negeri (KTKLN).

"Awalnya mereka dilarang berangkat oleh petugas BP3TKI Tanjungpinang yang ada di Pelabuhan Internasional Batam Centre karena tidak membawa dokumen lengkap," kata Kasubdit III Direskrimum Polda Kepri, Kompol Yos Guntur di Batam, Minggu.

Ia mengatakan, petugas di Pelabuhan Internasional Batam Centre selanjutnya menghubungi Polda Kepri agar membawa kelima calon TKI wanita tersebut.

"Setelah diperiksa ternyata kelima calon TKI wanita dari penyalur resmi dari Jakarta. Hanya saja saat mau keluar negeri belum membawa KTKLN," kata dia.

Yos mengatakan, kelimanya juga menggunakan paspor 24 lembar yang memang khusus digunakan bagi warga negara Indonesia yang ingin bekerja ke luar negeri.

"Kami masih menunggu konfirmasi dari perusahaan yang katanya akan mengirimkan KTKLN dan kontrak kerja di Singapura. Kalau lengkap tentunya nanti mereka akan disilakan untuk kerja di luar negeri," kata Yos.

Kepala BP3TKI Tanjungpinang, Suyanto sebelumnya mengatakan banyak warga Indonesia yang ingin kerja di Singapura atau Malaysia tidak melengkapi diri dengan KTKLN.

"Mereka memanfaatkan bebas visa ke negara-negara tersebut. Dampaknya banyak yang akhirnya bermasalah setelah berada di luar negeri," kata dia.

Ia mengatakan, terus melakukan pencegahan meski hingga kini masih banyak calon TKI ilegal yang berhasil keluar negeri melalui Pelabuhan Internasional Batam Centre.

"Kami dalam empat hari juga pernah mencegah lebih dari 500 calon TKI ilegal yang hendak ke Malaysia," kata Suyanto.

Sebelumnya, Polda Kepri juga mengamankan 101 calon TKI ilegal dari tiga penampungan di Kota Batam yang selanjutnya sudah dipulangkan ke kampung halaman dengan menggunakan KM Kelud dari Batam.

Di antaranya terdapat dua calon TKI masih di bawah umur yang hendak menuju Malaysia bersama calon TKI lainnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE