Pemkab Karimun Harapkan SPBU Meral Segera Beroperasi

id Pemkab,Karimun,SPBU,Meral,Beroperasi,premium

Karimun (Antara Kepri) - Pemerintah Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau mengharapkan agar stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Parit Benut, Kecamatan Meral segera beroperasi.

"Kami berharap SPBU di Meral sudah diresmikan dan beroperasi dalam satu atau tiga hari ini agar pengendara tidak lagi tertumpu di SPBU (Jalan Soekarno Hatta)," kata Sekretaris Daerah Karimun T.S Arif Fadillah di Tanjung Balai Karimun, Selasa.

Arif Fadillah mengatakan, keinginan agar SPBU tersebut segera beroperasi juga terkait dengan kelancaran pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) III yang diselenggarakan di Tanjung Balai Karimun pada 8-15 Oktober 2014.

"Ada masukan dari panitia Porprov bahwa antrean panjang kendaraan mengisi bahan bakar di SPBU Soekarno Hatta mengganggu Porprov, apalagi lokasinya berada pada jalan utama menuju Stadion Badang Perkasa," katanya.

Karena itu, Bupati Nurdin Basirun menurut dia telah menginstruksikan agar pihaknya mengupayakan pengoperasian SPBU di Meral yang menurut informasi sudah selesai dibangun.

"Bupati mengharapkan agar sedikit bekerja lebih keras demi masyarakat dan suksesnya pelaksanaan Porprov," ucapnya.

Secara terpisah, Kepala Bagian Humas Setkab Karimun Muhammad Yosli menambahkan seyogianya SPBU di Meral sudah diresmikan dan dioperasikan pada akhir September 2014.

"Sarana prasarana utamanya sudah selesai. Hanya saja, pihak Pertamina saat melakukan pengecekan meminta agar pengelola SPBU mengganti pipa minyak yang tidak sesuai dengan ketentuan, sehingga peresmiannya ditunda," katanya.

Yosli mengatakan pengelola SPBU tersebut sedang mengupayakan penggantian pipa sebagaimana diminta pihak Pertamina. Ia juga optimistis SPBU tersebut sudah diresmikan pemakaiannya sebelum pelaksanaan Porprov.

"Porprov dilaksanakan mulai 8 Oktober, dan pemilik mengupayakan agar SPBU itu sudah beroperasi sebelum tanggal pelaksanaan porprov itu," ucapnya.

PT Pertamina Regional Medan Sumatera Utara menyetujui penambahan satu SPBU yang dibangun pihak swasta di Parit Benut, Kecamatan Meral.

Penambahan SPBU  menyusul permintaan Pemkab Karimun karena SPBU Jalan Soekarno Hatta yang dikelola anak Perusahaan daerah, PT Ology Karimun Bumi Sukses dan satu-satunya SPBU di daerah itu, setiap hari diwarnai antrean panjang kendaraan untuk mengisi BBM.

Sementara itu, ratusan kios bensin atau premium eceran yang biasanya mendapatkan premium dengan dilangsir dari SPBU ditertibkan dan dibongkar oleh pemerintah daerah karena telah melanggar izin penjualan dan penyimpangan BBM bersubsidi.

Berdasarkan pantauan, antrean panjang kendaraan di SPBU Jalan Soekarno Hatta, Selasa pagi kembali terjadi karena pangkalan-pangkalan BBM yang mendapat pasokan premium dari APMS Kuda Laut Jaya, tutup sejak Minggu (27/9).

Seperti pemandangan sebelumnya, antrean ratusan kendaraan tidak hanya memadati areal SPBU, tapi sampai memakan badan jalan sehingga arus lalu lintas jalan dua arah itu dialihkan ke ruas jalan di seberangnya.

"Waduh, susahnya dapat bensin. Kami harus antre lama. Kalau di kios ada jual pertamax, akan saya beli walaupun harganya mahal, tapi tidak satupun kios yang menjual pertamax sehingga saya harus antre di SPBU," kata Johan, pengendara sepeda motor, Selasa pagi. (Antara)

Editor: Evy R Syamsir

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE