BP Batam Terapkan Geospasial dalam Pengalokasian Lahan

id BP,Batam,Sistem,Geospasial,investasi,Pengalokasian,Lahan

Batam (Antara Kepri) - Badan Pengusahaan (BP) Batam menerapkan sistem geospasial untuk mengetahui posisi lahan secara jelas menghindari kesalahan dalam pengalokasian pada investor.

"Sistem ini membantu memberikan informasi tentang lokasi dan posisi suatu obyek di muka bumi. Ini yang kami terapkan. Kami juga sudah menggelar workshop mengenai hal tersebut," kata Wakil Kepala BP Batam, Jon Arizal di Batam.

Sistem geospasial adalah sistem yang menggambarkan lokasi dan nama dari fitur di bawah, pada atau di atas permukaan bumi. Secara sederhana informasi geospasial dapat berarti informasi topografi dasar yang ditemukan pada peta, tetapi juga termasuk lokasi yang berbeda terkait dataset digabungkan menjadi lapisan kompleks yang menunjukkan informasi seperti penggunaan lahan dan lokasi infrastruktur tertentu.

Ia mengatakan sesuai Peraturan Presiden Nomor 78 tahun 2005 tentang pengelolaan Pulau-Pulau kecil terluar dan diperkuat UU nomor 27 tahun 2007, tentang pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau Kecil yang memiliki letak strategis secara posisi maupun fungsi ekonomi termasuk di Batam.

"Dalam hal ini, butuh pengelolaan dan pengawasan yang lebih baik. Termasuk melalui sistem yang baik, seperti berbasis geospasial," kata dia.

Direktur Pengendalian Pembangunan BP Batam, Susdarmanto mengatakan sistem geospasial, akan membantu dalam penataan dan pengelolaan aset.

"Dimana, melalui sistem itu, dilakukan penataan kembali aset BP Batam khususnya yang berkaitan dengan lahan," kata dia.

Nantinya akan diaplikasikan dengan pemanfaatan teknologi informasi sesuai dengan pengembangan e-government di BP Batam.

"Kami sudah menggelar workshop untuk memperkenalkan mengenai Inovamap. Dimana, Inovamap, merupakan terobosan di bidang geospasial, yang bisa digunakan untuk melihat kontur tanah." Kata Susdarmanto.

Dengan inovamap, kata dia, Juga bisa melihat pengelolaan amdal dan perencanaan penataan kota.

"Inovamap memiliki produk inova unmanned aerial vehicle (UAV) sistem dan inova spatial solution, memanfaatkan teknologi foto udara format kecil, dari wahana udara. Tehnologi itu, akan mendukung upaya inventarisasi dan pengamanan lahan. Karena posisi lahan yang ada, dapat diperoleh dari pemotretan udara," kata dia. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE