Tanjungpinang (Antara Kepri) - Dinas Kelautan Perikanan Pertanian Kehutanan dan Energi (KP2KE) Kota Tanjungpinang saat ini, sedang mengembangkan Hutan Lindung Bukit Kucing (HLBK) menjadi satu-satunya objek wisata di tengah Kota Tanjungpinang dengan tema edu-ecowisata.
"Intinya, tidak hanya sebagai tempat wisata di tengah kota, tetapi juga sebagai sarana edukasi bagi pelajar yang ingin langsung belajar dengan alam," kata Kasi Kehutanan KP2KE Kota Tanjungpinang, Lamhot M Sinaga, Selasa (7/10).
Area HLBK seluas 54,4 hektar itu juga direncanakan KP2KE, akan memiliki trek bersepeda, arena kemping, outbound dan lain sebagainya.
"Hari ini kita sedang melakukan pemantauan lokasi untuk mendirikan menara pandang setinggi 15 meter ke atas yang juga berfungsi sebagai menara titik api," ucapnya.
Sehingga tambahnya, selain bisa melihat Kota Tanjungpinang, menara tersebut bisa memantau keberadaan titik api ketika terjadi kebakaran.
"Setakat ini pembangunan di HLBK baru menyelesaikan jembatan penghubung, 5 gasebo, zonasi tanaman serta pavingblok sejauh 4 Km yang dilengkapi dengan 7 hydran yang tahun ini dipasang 3 hydran lagi, " paparnya.
Ia mengatakan, disini juga terdapat beberapa potensi yang bisa menjadi objek wisata, seperti batu belah atau sering disebut batu menangis, kuburan tua, prastati reboisasi RHL di jaman Kabupaten Kepri serta ada peninggalan-peninggalan Belanda, yang akan dikembangkan tanpa merubah
bentuknya.
Rencana untuk tahap berikutnya pada 2015, KP2KE Kota Tanjungpinang akan menambah 5 hydran yang airnya diperoleh melalui saluran PDAM yang ada.
Pihaknya juga sudah mengajukan 15 Satuan Pengamanan Hutan (Satpamhut) dari masyarakat yang akan di SK kan pada tahun ini untuk menjaga HLBK. (Antara)
Editor: Evy R. Syamsir
Berita Terkait
Rahma daftar di Partai Demokrat untuk maju Pilkada Tanjungpinang
Selasa, 23 April 2024 7:33 Wib
Calon perseorangan Pilwako Tanjungpinang wajib didukung minimal 16.708 orang
Senin, 22 April 2024 8:12 Wib
Ini tanggapan Pj Wali Kota Tanjungpinang terkait kasus hukumnya
Minggu, 21 April 2024 7:03 Wib
Pj Wali Kota Tanjungpinang terancam penjara 8 tahun
Sabtu, 20 April 2024 6:17 Wib
Pj Wali Kota Tanjungpinang jadi tersangka kasus dugaan pemalsuan surat tanah
Jumat, 19 April 2024 16:43 Wib
BPBD Natuna padamkan kebakaran lahan di Kecamatan Bunguran Selatan
Jumat, 19 April 2024 16:00 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Demokrat buka pendaftaran bakal calon Wali Kota Tanjungpinang
Jumat, 19 April 2024 6:31 Wib
Komentar