Tanjungpinang (Antara Kepri) - Dari 196 jemaah haji Kota Tanjungpinang yang melakukan ibadah haji ke Tanah Suci, hanya 192 jemaah yang tiba di pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura.
"Empat jemaah haji lainnya belum kembali, masing-masing dua orang di kloter 5 dan dua di kloter 15," ucap Kasi Haji dan Umrah Kemenag Kota Tanjungpinang, Raja Al Hafiz.
Menurutnya, kejadian yang menimpa empat jemaah haji tersebut karena visa hajinya lambat keluar. Sehingga nantinya mereka robongan Batam dan Karimun.
"Visa hajinya lambat keluar, sehingga keberangkatan mereka tertunda. Insyaallah tidak ada kendala, dan panitia
akan menjemput meskipun 1 atau 2 orang," tegasnya.
Sementara 1 jemaah haji atas nama Yulizar yang mengikuti rombongan kloter 1, sedang dirawat di RS OB Kota Batam karena kondisi yang kurang fit.
"Memang ada 2 jemaah yang menggunakan kursi roda dan 1 dirawat di RS OB Kota Batam, namun kondisi jemaah haji Kota Tanjungpinang Alhamdulillah sehat dan untuk ebola, Insyaallah tidak ada jemaah kita yang terkena virus tersebut," imbuhnya.
Meskipun rombongan yang tiba di Batam pukul 11:00WIB tersebut lebih cepat, namun kata Hafiz ada 8 koper jemaah haji yang diasumsikannya tertinggal di Jeddah.
"Kita berharap koper-koper itu bisa dikembalikan dalam waktu dekat," katanya.
Hafiz menambahkan, Tanjungpinang juga memiliki jemaah haji tertua atas nama Saleh bin Wahab (78). Dan berharap, jemaah haji Kota Tanjungpinang menjadi haji mabrur.
Wakil Walikota Tanjungpinang, Sahrul yan ikut menyambut kedatangan haji tersebut menambahkan, kinerja panitia haji sudah meningkat.
" Ketibaan jemaah haji lebih cepat 1 jam, serta debarkasi pelayanan haji lancar," kata Sahrul.
Ia bersyukur karena jumlah haji masih lengkap dan tidak ada yang meninggal dunia.
"Ini berkat doa seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang yang mendoakan jemaah haji," ucap Sahrul. (Antara)
Berita Terkait
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Densus 88 tangkap tujuh orang terlibat JI
Rabu, 17 April 2024 14:58 Wib
Ketua PBNU kecam dalih "sudah telepon Allah" dalam menentukan Lebaran Jamaah Masjid Aolia
Sabtu, 6 April 2024 15:53 Wib
Pemkab Natuna anggarkan dana Rp1 miliar APBD untuk MTQ tingkat kabupaten
Kamis, 21 Maret 2024 15:27 Wib
Pelni Tanjungpinang siapkan empat kapal untuk layani mudik lebaran 2024
Selasa, 19 Maret 2024 18:04 Wib
Kanwil: Masa tunggu keberangkatan haji di Kepri mencapai 23 tahun
Senin, 18 Maret 2024 16:02 Wib
12 ribu calon haji dijadwalkan berangkat melalui Embarkasi Batam
Senin, 18 Maret 2024 14:18 Wib
UMRAH berhasil meluluskan 501 wisudawan sarjana dan pascasarjana
Sabtu, 16 Maret 2024 19:33 Wib
Komentar