Batam (Antara Kepri) - Nilai investasi asing yang masuk Kawasan Perdagangan dan Pelabuhan Bebas Batam dari Januari-September 2014 mencapai 151,568 juta dolar AS, naik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
"Jika dilihat dari realisasi tahun sebelumnya, nilai tertinggi pada 2013 yang mencapai 155,2 juta dolar AS. Hanya beda tipis dengan realisasi hingga September 2014," kata Direktur Investasi dan Promosi BP Batam, Purnomo Andi Antono di Batam, Selasa.
Ia mengatakan, jumlah realiasai investasi baru pada 2013 dan pada 2014 sudah terdapat 46 proyek perusahaan yang direalisasikan.
"Untuk yang menyampaikan keinginannya berinvestasi sangat banyak. Namun sepertinya mereka masih menunggu perkembangan politik dalam negeri," katanya.
Berdasarkan data BP Batam pada 2009 nilai realiasai investasi baru mencapai 196,86 juta AS dari 81 perusahaan, pada 2010 nilai realisasi investasi turun menjadi 76,4 juta dolar AS dari 60 proyek perusahaan.
Selanjutnya pada 2011 realisasi investasi kembali mengalami kenaikan menjadi 103,1 juta dolar AS dengan 91 proyek perusahaan, untuk 2012 nilainya kembali menurun menjadi 90,9 juta dolar AS dengan 54 perusahaan berbagai bidang.
Untuk 2013 mengalami kenaikan signifikan menjadi 155,2 juta dolar AS dengan 47 proyek perusahaan, selanjutnya pada Januari hingga September 2014 menjadi 151,6 juta dolar AS dengan 46 perusahaan.
"Kami berharap sisa dua bulan ini kondisi Batam kondusif. Aksi unjukrasa tuntutan kenaikan UMK diharapkan juga tidak akan berlangsung ricuh atau rusuh karena akan sangat berdampak pada realisasi investasi di Batam," kata Purnomo.
BP Batam juga berharap di bawah pemerintahan baru kondisi politik di Indonesia pada umumnya membaik sehingga mampu menyerap banyak investasi.
"Selain realisasi perusahaan tersebut, ada juga realisasi investasi dari perluasan dengan nilai mencapai 117 juta dolar AS dari 18 perusahaan," katanya.
Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho mengatakan BP Batam tengah membangun pelabuhan bongkar muat Batuampar untuk menampung lebih banyak petikemas. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Keberangkatan 1.324 calon haji Kepri dibagi dalam tiga kloter
Sabtu, 20 April 2024 16:18 Wib
BP Batam sebut rumah contoh di Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
Bapenda Batam sebut pendapatan dari jasa hotel pada April capai Rp10,9 miliar
Jumat, 19 April 2024 14:46 Wib
BP Batam dukung realisasi pembangunan gerai premium
Jumat, 19 April 2024 12:04 Wib
Bandara Batam layani 1.681 penerbangan selama mudik Lebaran
Kamis, 18 April 2024 18:37 Wib
Dubes Denmark: Batam punya indikator ekonomi yang impresif
Kamis, 18 April 2024 15:26 Wib
Wali Kota Batam berupaya tarik investor guna perluas lapangan kerja
Kamis, 18 April 2024 15:19 Wib
Komentar