Menaker Janji Beri Insentif Industri Padat Karya

id Menaker,tenaga,kerja,batam,menteri,Insentif,Industri,Padat,Karya

Batam (Antara Kepri) - Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri berjanji memberikan insentif bagi industri padat karya guna merangsang investor masuk ke bidang usaha yang banyak menyerap tenaga kerja dengan tujuan mengurangi pengangguran.

"Pemerintah tengah fokus bersiap memberikan insentif apapun bagi pengusaha yang bisa membuka lapangan kerja hingga ribuan tenaga kerja. Diharapkan sektor padat karya akan menjadi prioritas pada tahun-tahun mendatang," kata dia usai menghadiri peresmian Hanggar PT Batam Aero Technic dan penggunaan dua Airbus A320 untuk Batik Air di Batam, Jumat.

Lion Group, kata dia, merupakan salah satu contoh perusahaan padat karya karena sekali mendirikan hanggar di Batam mampu menyerap 4.000 tenaga kerja.

"Pertimbangan usulan insentif itu mengingat dampak industri padat karya sangat besar jika dibandingkan dengan sektor usaha yang hanya menyerap sedikit tenaga kerja. Maka tidak bisa disamakan dengan perusahaan dengan modal besar namun hanya butuh 200 karyawan," kata dia.

Selain itu, kata dia, pemberian insentif padat karya bisa menyelasaikan problem ketersediaan lapangan kerja yang selama ini belum bisa diimbangi penyerapan tinggi dari pertumbuhan investasi.

"Pemerintah juga akan memberikan insentif bagi perusahaan di Indonesia yang bisa secara baik memenuhi kewajiban berdasarkan regulasi ketenagakerjaan," kata Hanif.

Hanif juga mengatakan, akan memberi sangsi bagi perusahaan-perusahaan yang tidak taat terhadap regulasi pemerintah.

Jumat siang, Lion Group meresmikan penggunaan dua Airbus A320 untuk Batik Air dan pengoperasian PT Batam Aero Technic di Kawasan Bandara Internasional Hang Nadim Batam.

Hanggar tersebut dibangun sejak Akhir 2012 dan hanggar pertama mulai beroperasi sejak awal 2014.

Lion Group akan terus membangun fasilitas perbaikan menyeluruh pesawat pada kawasan tersebut yang nantinya akan menjadi pusat perbaikan seluruh pesawat Lion Group yang mencakup Lion Air, Wings Air, Malindo Air, Thai Lion Air, Batik Air dan sejumlah maskapai lain yang akan didirikan grup tersebut. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE