Batam (Antara Kepri) - Pemerintah pusat menganggarkan dana Rp3 triliun khusus untuk mengembangkan maritim di Provinsi Kepulauan Riau, kata Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani di Batam, Jumat.
"Rp3 triliun itu untuk Kepri saja. Tapi kami belum tahu itu untuk apa saja," kata Gubernur usai menghadiri pertemuan dengan Pimpinan Bank Indonesia setempat.
Ia memastikan anggaran Rp3 triliun itu sudah masuk APBN 2015, sesuai dengan data dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Gubernur berharap dana yang nilainya hampir menyamai APBD Kepri 2015 itu dialokasikan untuk pembangunan pelabuhan. Karena Kepri yang merupakan daerah kepulauan dengan lebih dari 1.000 pulau membutuhkan pelabuhan sebagai infrastruktur transportasi.
"Kami harap untuk pelabuhan di Pulau Midai, Pulau Laut, di ujung-ujung sana. Dan semua yang berkaitan dengan maritim" kata Gubernur.
Mengenai konsep Tol Laut yang selama ini digaungkan Presiden Joko Widodo, Gubernur mengatakan belum memahaminya 100 persen.
Ia mengatakan setelah anggaran 2015 selesai dan ada ruang fiskal untuk mengembangkan konsep kemaritiman, baru akan dibahas.
Secara terpisah, Komisi III DPRD Kepri Sofyan Samsir mengatakan sesuai dengan misi Gubernur menyelesaikan masalah konektivitas, maka pemerintah bersama DPRD sepakat menganggarkan dana senilai Rp29 miliar pada APBD 2015 untuk membeli kapal baru.
Kapal itu rencananya untuk melayari rute dari Tanjungpinang, Lingga hingga ke Natuna.
Dengan pengadaan kapal baru itu diharapkan dapat membuka keterisolasian beberapa pulau di Kepri sekaligus menekan harga barang kebutuhan masyarakat.
Selama ini, harga kebutuhan masyarakat di pulau-pulau kecil relatif lebih mahal karena sulitnya distribusi barang akibat minimnya transportasi. Maka kapal dengan rute Tanjungpinang hingga ke Natuna diharapkan dapat memperlancar arus barang hingga menurunkan harga. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
PLN tambah dua unit mesin ke Pulau Serasan-Natuna
Kamis, 25 April 2024 17:09 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
Kementerian ESDM tetapkan 15 situs di Natuna sebagai warisan geologi
Kamis, 25 April 2024 15:26 Wib
KNTI minta pemerintah pusat sikapi serius penahanan nelayan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 14:21 Wib
Polres Bintan-Kepri tangkap seorang pria penanam pohon ganja di kebun
Kamis, 25 April 2024 13:31 Wib
Pemprov Kepri upayakan pembebasan nelayan Natuna yang ditahan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 7:02 Wib
Pemkab Natuna gelar marathon internasional untuk tarik kunjungan wisatawan
Rabu, 24 April 2024 16:46 Wib
Komentar