Tanjungpinang (Antara Kepri) - Gubernur Kepulauan Riau HM Sani menyatakan peresmian pembangunan interkoneksi listrik Batam-Bintan dilaksanakan di Tanjunguban pada 28 Januari 2015.
"Saya minta PLN peresmian interkoneksi listrik yang ditandai dengan penanaman kabel listrik pertama di Tanjunguban, Bintan," kata Gubernur saat rapat dengan manajemen PT PLN Kepri kecuali Batam di Gedung Daerah Tanjungpinang, Jumat.
General Manager PT PLN Kepri kecuali Batam Robert Aprianto Purba menyambut baik permintaan Gubernur tersebut.
Dia mengatakan pelaksanaan proyek yang menelan anggaran sebesar Rp475 miliar itu sudah mencapai 65 persen.
Penanaman kabel listrik yang dilindungi 12 lapisan itu ditargetkan selesai pada Juni 2015.
"Listrik dengan kekuatan 110 MW itu akan disalurkan ke Pulau Bintan (Tanjungpinang dan Kabupaten) sebesar 55 MW, sisanya untuk Batam," ujarnya.
Robert mengatakan PT PLN juga sudah memperhitungkan arus bawah laut yang berpotensi mengganggu jaringan kabel. Kecepatan arus bawah laut 4 knot, kemungkinan tidak dapat mengganggu jaringan listrik.
"Kami sudah perhitungkan kemampuan kabel. Kabel juga ditanam 1-2 meter. Kabel itu dilapisi baja, dan sulit untuk dicuri.
Daya tahan kabel bawah air mencapai 50 tahun," katanya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
PPLP Tanjung Uban kerahkan 9 kapal amankan arus mudik
Jumat, 29 Maret 2024 17:09 Wib
Pemkot Batam siapkan 10 lokasi operasi pasar jelang lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 16:39 Wib
PLN Batam dan Kejaksaan tandatangani MoU penanganan hukum
Jumat, 8 Maret 2024 16:31 Wib
Dinkes Batam pastikan pelayanan kesehatan saat momen lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 15:09 Wib
BPBD Natuna: Sampai bulan Maret 2024 luas karhutla capai 424 hektare
Jumat, 29 Maret 2024 14:58 Wib
UMRAH Kepri terima 1.349 mahasiswa baru melalui SNPMB 2024 jalur prestasi
Jumat, 29 Maret 2024 14:40 Wib
Danlanud RSA Natuna cek kesiapan bandara RSA jelang Lebaran Idul Fitri
Jumat, 29 Maret 2024 12:14 Wib
Satu orang anggota DPRD Kepri tersandung korupsi resmi diganti
Jumat, 29 Maret 2024 6:19 Wib
Komentar