Tanjungpinang (Antara Kepri) - Organisasi Angkutan Darat (Organda) Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, mengusulkan pemerintah membuka trayek baru angkutan umum ke Senggarang dan Dompak untuk mempermudah akses masyarakat ke pusat pemerintahan dan kampus.
"Pembukaan trayek baru ini sudah kami usulkan kepada pemerintah, tetapi belum ditanggapi. Padahal menguntungkan pemerintah, masyarakat dan pengusaha bila trayek baru angkot itu dibuka," kata Ketua Organda Tanjungpinang Elfi Edison di Tanjungpinang, Rabu.
Dia mengatakan Senggarang merupakan pusat Pemerintahan Tanjungpinang. Angkot akan mempermudah masyarakat menuju Kantor Pemerintah Kota Tanjungpinang.
Kalau sekarang, lanjutnya masyarakat terutama yang tidak memiliki kendaraan pribadi harus menyewa angkot atau taksi menuju Kantor Pemkot Tanjungpinang.
"Biaya yang mereka keluarkan untuk mendapat pelayanan pemerintah menjadi mahal," ujarnya.
Kondisi yang sama juga terjadi di Dompak, pusat Pemerintahan Kepulauan Riau (Kepri).
Setiap Senin-Jumat, lanjutnya ratusan pegawai dan tenaga honor yang menggunakan bus menuju kantornya di Senggarang maupun di Dompak.
"Trayek baru angkot juga dapat membantu PNS dan tenaga honor. Pekerjaan pemerintah menjadi lebih mudah," katanya.
Selain itu, di Senggarang dan Dompak juga terdapat Universitas Maritim Raja Ali Haji. Jika ada angkot menuju kampus itu, mahasiswa dapat menjadikannya sebagai sarana transportasi alternatif, selain bus.
"Angka kecelakaan lalu lintas pun dapat diperkecil jika ada trayek baru angkot menuju Dompak dan Senggarang," ujarnya.
Elfi mengemukakan untuk trayek perintis ke Dompak dan Senggarang harus didukung dengan subsidi pemerintah. Sebab untuk tahap awal, pemilik dan sopir angkot tidak akan berani beroperasi di trayek baru bila tidak mendapat subsidi dari pemerintah.
"Pola subsidi dapat dilakukan dengan berbagai cara, dan nilainya disesuaikan dengan kondisi terkini," katanya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Rahma daftar di Partai Demokrat untuk maju Pilkada Tanjungpinang
Selasa, 23 April 2024 7:33 Wib
Calon perseorangan Pilwako Tanjungpinang wajib didukung minimal 16.708 orang
Senin, 22 April 2024 8:12 Wib
Ini tanggapan Pj Wali Kota Tanjungpinang terkait kasus hukumnya
Minggu, 21 April 2024 7:03 Wib
Bima Arya pamit pada warga Kota Bogor
Sabtu, 20 April 2024 11:09 Wib
Pj Wali Kota Tanjungpinang terancam penjara 8 tahun
Sabtu, 20 April 2024 6:17 Wib
Pj Wali Kota Tanjungpinang jadi tersangka kasus dugaan pemalsuan surat tanah
Jumat, 19 April 2024 16:43 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Komentar