Tanjungpinang (Antara Kepri) - Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau dalam operasi razia berhasil menjaring 28 remaja di beberapa wisma yang diduga melakukan asusila.
"Ada 12 putra dan 16 putri yang terjaring dalam razia ini," kata Kepala Bidang Operasional Satpol Pamong Praja Kota Tanjungpinang Omrani, Minggu.
Razia dilakukan Satpol PP Kota Tanjungpinang bersama aparat gabungan TNI dan Polresta Tanjungpinang pada Sabtu malam hingga tadi subuh. Razia ini untuk menegakan Perda Nomor 8/2005.
Omrani merasa kaget karena banyak remaja yang terjaring dalam razia tersebut. Apalagi Tanjungpinang merupakan Kota Gurindam, yang pernah dijuluki sebagai kota pelajar.
"Saya kecewa. Aktivitas remaja ini merusak moral," katanya.
Razia yang dilakukan di wisma melati tersebut dilakukan secara rutin untuk mencegah tindak asusila. Tahun 2015 ini sudah dua kali dilakukan razia dengan sasaran utama wisma.
Pemilik wisma diberi peringatan untuk tidak menerima tamu yang bukan berstatus sebagai suami istri.
"Pemerintah Tanjungpinang menginginkan kota ini bebas dari perbuatan asusila. Kegiatan seperti ini akan terus kami lakukan," katanya.
Dia mengatakan satu dari 27 remaja yang terjaring dalam razia itu berasal dari Tanjungpinang. Sedangkan 27 orang yang terjaring razia tersebut berasal dari berbagai daerah di Kepulauan Riau.
"Ke depan perbuatan asusila akan ditindaklanjuti hingga ke pengadilan. Pelaku akan harus menghadapi sidang tindak pidana ringan," katanya.
Menurut dia, Satpol PP Tanjungpinang memiliki 6 orang Penyidik Pegawai Negeri Sipil. Satpol PP berencana jalin kerja sama dengan Pengadilan Negeri Tanjungpinang dalam rangka menindaklanjuti para pelaku pelanggaran Perda Kota Tanjungpinang.
"Apabila dua kali terjaring razia, maka akan kami serahkan ke pengadilan dan ke kepolisian," tegasnya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
BPJS Ketenagakerjaan Kota Tanjungpinang bayar klaim JKP Rp264 juta
Rabu, 27 Maret 2024 19:34 Wib
Disnaker Tanjungpinang buka posko pengaduan THR
Selasa, 26 Maret 2024 17:25 Wib
Kuota mudik gratis Pelni Tanjungpinang tersisa 357 penumpang
Minggu, 24 Maret 2024 15:01 Wib
Pemko Tanjungpinang pastikan puskesmas tetap buka saat libur Lebaran
Sabtu, 23 Maret 2024 7:05 Wib
Pelni Tanjungpinang kerahkan dua kapal angkutan mudik gratis Lebaran 2024
Jumat, 22 Maret 2024 17:07 Wib
ANTARA jadi mitra media resmi IBL
Jumat, 22 Maret 2024 15:05 Wib
BPJS Kesehatan Tanjungpinang bayar klaim Rp360 miliar pada 2023
Kamis, 21 Maret 2024 16:59 Wib
Dinas Pariwisata: Kepri punya modal besar tingkatkan kunjungan wisman pada 2024
Kamis, 21 Maret 2024 15:17 Wib
Komentar