Tanjungpinang (Antara Kepri) - Harga beras asal Pulau Jawa dan Sumatera di sejumlah pasar Tanjungpinang mengalami kenaikan.
"Seperti merek Merak dari Rp11.000 menjadi Rp12.000 per kilo," kata pengawas sembako Disperindag Kota Tanjungpinang, Roni Pasla, di Tanjungpinang Kamis.
Selain itu, beras bermerek Gajah Merah yang sebelumnya dijual seharga Rp11.500, kini menjadi Rp13.000 per kilo.
Sementara untuk beras dari Sumatera dengan merk Padang Raya, kata Roni, naik hanya Rp500, dari harga Rp13.500 menjadi Rp13.500 per kilo.
Naiknya harga 3 merek beras dari pantauan Disperindag Senin (23/2), di sejumlah pasar di Tanjungpinang tersebut masih bertahan hingga saat ini.
Namun menurutnya, untuk komoditas beras merek lainnya. Seperti SC harganya masih stabil yakni Rp8.000 dan merek Kalajengking Rp12.000 per kilo.
Kenaikan harga beras tersebut kata Roni diperkirakan karena belum masuknya musim panen raya yang diperkirakan pada awal Maret.
"Atau, mungkin dikarenakan stok berasnya yang ada di Tanjungpinang, sehingga tidak semua merek beras dari Pulau Jawa dan Sumatera mengalami kenaikan," paparnya.
Pihaknya juga menunggu pendistribusian raskin yang diperkirakan pada triwulan pertama 2015 sebagai awal antisipasi gejolak naiknya harga beras. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Pj Wali Kota Tanjungpinang terancam penjara 8 tahun
Sabtu, 20 April 2024 6:17 Wib
Pj Wali Kota Tanjungpinang jadi tersangka kasus dugaan pemalsuan surat tanah
Jumat, 19 April 2024 16:43 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
PT XL Axiata: Kenaikan trafik tertinggi di Sumatera capai 28 persen
Jumat, 19 April 2024 10:51 Wib
Harga emas Antam naik lagi pada Jumat
Jumat, 19 April 2024 9:25 Wib
Demokrat buka pendaftaran bakal calon Wali Kota Tanjungpinang
Jumat, 19 April 2024 6:31 Wib
Kodim 0318 Natuna naik jadi tipe A
Kamis, 18 April 2024 14:55 Wib
Harga emas Antam kembali meroket pada Kamis
Kamis, 18 April 2024 9:44 Wib
Komentar