Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Riau tidak dapat menyediakan data kependudukan yang diminta figur yang berniat mencalonkan diri melalui jalur independen.
"Kami saja belum mendapat data kependudukan tersebut, bagaimana mungkin kami bisa memenuhi permintaan figur yang mau mencalonkan diri melalui jalur independen," kata Ketua KPU Kepri Said Sirajudin di Tanjungpinang, Rabu.
Dia mengemukakan syarat menjadi calon independen antara lain harus mengantongi bukti dukungan dari masyarakat Kepri. Jika jumlah penduduk lebih dari 2 juta orang, jumlah pendukung figur tersebut yang dibuktikan dengan fotokopi KTP sebanyak 10 persen.
"Kalau jumlah penduduk tidak mencapai 10 persen, maka jumlah dukungan yang harus dikantongi calon independen 8 persen," ungkapnya.
Menurut dia, jumlah penduduk Kepri penting diketahui KPU Kepri dan figur yang akan mencalonkan diri melalui independen. Namun hingga sekarang Dinas Kependudukan Kepri belum menyerahkannya.
"Data itu sebagai dasar untuk ditetapkan sebagai daftar penduduk potensial pemilih pemilu," katanya.
Seusai mengikuti rapat pilkada dengan Gubernur Kepri HM Sani dan Kepala Dinas Pendidikan Kepri Marwan di Gedung Daerah Tanjungpinang, Said juga mengingatkan agar data kependudukan segera diserahkan.
"Banyak yang minta data tersebut. Kami tidak dapat menjawabnya," kata Said kepada Marwan.
Sementara itu Marwan mengatakan jumlah penduduk Kepri berdasarkan data Dinas Kependudukan sekitar 2 juta orang. Sementara berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri hanya 1,8 juta orang.
"Kami akan konsultasi ke Kemendagri untuk menyelesaikan permasalahan ini. Data diberikan ke KPU Kepri setelah diperbaiki," katanya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
PLN tambah dua unit mesin ke Pulau Serasan-Natuna
Kamis, 25 April 2024 17:09 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
Kementerian ESDM tetapkan 15 situs di Natuna sebagai warisan geologi
Kamis, 25 April 2024 15:26 Wib
KNTI minta pemerintah pusat sikapi serius penahanan nelayan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 14:21 Wib
Polres Bintan-Kepri tangkap seorang pria penanam pohon ganja di kebun
Kamis, 25 April 2024 13:31 Wib
Jokowi dukung inisiatif Prabowo-Gibran untuk rangkul seluruh komponen
Kamis, 25 April 2024 11:24 Wib
Komentar