Pejabat Batam Terus Datangi Konsulat Singapura

id Pejabat,Batam,Konsulat,Singapura,perdana,menteri,lee,kuan,yew

Pejabat Batam Terus Datangi Konsulat Singapura

Warga Singapura mendatangi Istana Sri Temasek di kawasan Orchard Rd, Singapura, Senin (23/3). Pengamanan di lingkungan istana tempat tinggal PM Singapura itu sedikit dilonggarkan untuk menerima bela sungkawa warga saat jenazah mantan PM Lee Kuan Yew

Batam (Antara Kepri) - Pejabat Kota Batam dan Provinsi Kepulauan Riau terus mendatangi Kantor Konsulat Singapura di Batam untuk menyampaikan duka atas meninggalnya Mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew.

Di antara pejabat yang datang ke Konsulat Singapura pada Kamis yaitu Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo, Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan, Kepala Dinas Tenaga Kerja Batam Zarefriadi dan Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Batam Gustian Riau.

"Saat Lee menjadi PM Singapura, hubungan kedua negara ini sangat harmonis. Kami juga kehilangan," kata Soerya yang langsung mendatangi Konsulat Singapura sepulang dari perjalanan dinas ke Kabupaten Kepulauan Anambas.

Soerya menilai Lee memiliki banyak peranan dalam awal mula pembangunan di Kepri, terutama Batam.

Ia mengatakan sempat bertemu dengan Lee beberapa kali. Satu yang diingat adalah saat penanaman pohon beringin di Putaran Otorita Batam bersama Presiden RI ke-2 Soeharto.

"Soeharto dan Lee, merupakan teman dekat. Hubungan Indonesia dengan mereka sangat manis. Bahkan ada beberapa MoU antara kita dan sampai sekarang masih jalan," kata dia.

Wali Kota Batam, yang ditemui usai mengucapkan belasungkawa langsung ke Konsul Singapura Gavin Chay mengatakan Lee KuanYew, memiliki peran penting dalam awal pembangunan Batam sebagai kota industri.

"Pembangunan Batam didukung penuh oleh Lee Kuan Yew," katanya.

"Saya atas nama Pemerintah Kota Batam dan masyarakat Batam mengucapakan turut berbelasungkawa dan duka yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya Mantan Perdana Menteri pertama Singapura, Lee Kuan Yew. Banyak sekali jasa dan peran beliau bagi Batam sejak awal Batam dibangun," kata Wali Kota.

Di Konsulat Singapura, Wali Kota mengisi buku duka yang telah disiapkan.

Dalam buku itu, Wali Kota berharap hubungan Batam khususnya dan Indonesia pada umumnya terus bersahabat dan bekerja sama dengan Singapura demi kemajuan bersama.

Konsul Singapura di Batam Gavin Chay menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian dan kepedulian dari pemerintah dan masyarakat Kota Batam.

Ia mengatakan sebelum wafat, Lee Kuan Yew selalu menanyakan kondisi dan perkembangan di Batam.

Sebelumnya beberapa pejabat dan tokoh Kepri dan Batam juga sudah menyampaikan duka ke Konsulat Singapura, di antaranya anggota DPRD Batam Hendra Asman dan Ketua Apindo Kepri Cahya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE