Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kepulauan Riau (KPU Kepri) memastikan warga Pulau Pekajang, Kabupaten Lingga, yang diklaim Bangka Belitung, akan didaftar sebagai pemilih pada Pilkada Kepri 2015.
"Biarkan saja Bangka Belitung mengklaim, kan masih satu wilayah NKRI. Tapi selama pesta demokrasi, warga Pekajang masuk sebagai pemilih di Lingga, Kepri, bukan Bangka Belitung," kata Ketua KPU Kepri Said Sirajudin di Tanjungpinang, Selasa.
Said menambahkan selama pelaksanaan Pemilu Legislatif, Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Pilkada Kepri, Pilkada Linggga, warga di Pulau Pekajang terdaftar sebagai pemilih di Kepri. Lagi pula, warga Pulau Pekajang memiliki Kartu Tanda Penduduk Lingga.
KPU Kepri akan berkoordinasi dengan KPU Lingga untuk menangani tahapan pemilihan di Pulau Pekajang, mulai dari sosialisasi, pendaftaran dan penetapan pemilih, pendirian tempat pemungutan suara hingga penyediaan petugas di pulau tersebut.
"Selama ini tidak ada masalah. Kami tetap mendata warga Pulau Pekajang sebagai pemilih di Kepri," katanya.
Dia menegaskan KPU Kepri tidak mengurusi permasalahan klaim terhadap pulau tersebut antara Kepri dengan Bangka Belitung. KPU Kepri hanya melaksanakan tugas sesuai ketentuan yang berlaku, dan melaksanakan tahapan pilkada sesuai dengan pengalaman pada pesta demokrasi sebelumnya.
"Pekajang termasuk salah satu pulau yang diperhatikan, karena jauh dari pusat pemerintahan. Mudah-mudahan semua berjalan lancar," ujarnya.
Permasalahan Pulau Pekajang mirip dengan Pulau Berhala yang sempat diklaim Pemerintah Jambi. Pemerintah pusat akhirnya memutuskan Pulau Berhala masuk wilayah administrasi Lingga, Kepri.
Sebelum ditetapkan masuk dalam wilayah administrasi Kepri, warga Pulau Berhala terdaftar sebagai pemilih Lingga, bukan Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi.
"Saat warga Pulau Berhala yang memenuhi persyaratan terdaftar sebagai pemilih di Lingga, juga tidak ada masalah," katanya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
734 jamaah calon haji Batam lunasi Bipih
Sabtu, 20 April 2024 18:56 Wib
Singapura minta Natuna jadi penyedia bahan pangan di negaranya
Sabtu, 20 April 2024 18:55 Wib
Keberangkatan 1.324 calon haji Kepri dibagi dalam tiga kloter
Sabtu, 20 April 2024 16:18 Wib
KKP beri dukungan pada 376 UPI UMKM di 12 provinsi Indonesia, termasuk Kepri
Sabtu, 20 April 2024 15:46 Wib
KONI Kepri : Atlet lolos PON 2024 ikut pelatda mulai Mei
Sabtu, 20 April 2024 13:08 Wib
Bima Arya pamit pada warga Kota Bogor
Sabtu, 20 April 2024 11:09 Wib
Kepri dapat rekor MURI untuk Kebaya Labuh dan kue Tepung Gomak
Sabtu, 20 April 2024 7:04 Wib
Australia desak warganya tinggalkan Israel
Jumat, 19 April 2024 19:24 Wib
Komentar