Tanjungpinang (Antara Kepri) - Komisi Pemilihan Umum Kepulauan Riau mengharapkan anggaran untuk pemilihan kepala daerah dicairkan paling lambat awal Mei 2015.
"Anggaran pilkada baru dapat dicairkan setelah mendapat persetujuan dari kepala daerah melalui naskah perjanjian hibah. Kami berharap persoalan itu dapat dituntaskan paling lambat awal Mei 2015," kata Komisioner KPU Kepri Arison di Tanjungpinang, Senin.
Di Kepri pada 9 Desember 2015 akan diselenggarakan Pilkada Provinsi Kepri. Selain itu, pada saat yang sama akan dilaksanakan pilkada di Bintan, Batam, Lingga, Natuna, Kepulauan Anambas dan Karimun.
Saat ini, kata dia seluruh KPU Kepri dan KPU kabupaten kota membahas kembali rencana anggaran pilkada yang telah dibuat sebelumnya. Mereka membahas kegiatan pilkada yang akan dilaksanakan berdasarkan arahan KPU Kepri baru-baru ini.
KPU Kepri mengarahkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan KPU kabupaten dan kota agar tidak terjadi pelanggaran.
"Anggaran yang digunakan tidak boleh untuk kegiatan yang sudah dianggarkan KPU Kepri, begitu juga sebaliknya KPU Kepri tidak boleh mengalokasikan anggaran untuk kegiatan yang sudah dianggarkan KPU kabupaten dan kota," ujarnya.
Arison menambahkan hasil pembahasan anggaran itu akan diserahkan kepada pemerintah daerah. Karena itu, kegiatan-kegiatan yang dianggarkan harus sesuai ketentuan yang berlaku.
"Ini akan dibahas bersama KPU Kepri sebelum diserahkan ke Gubernur Kepri, Bupati Bintan, Bupati Karimun, Wali Kota Batam, Bupati Lingga, Bupati Anambas dan Bupati Natuna," katanya.
Arison menegaskan tahapan pilkada belum terlambat dilaksanakan, seperti tahapan perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan dan Petugas Pemungutan Suara (PPK dan PPS) berlangsung mulai 19 April-18 Mei.
KPU kabupaten dan kota dapat mengumumkan penerimaan calon anggota PPK dan PPS melalui berita atau iklan di RRI.
"Tahapan itu dapat dilaksanakan secara bertahap sebelum anggaran dicairkan. Saat anggaran dicairkan baru dimulai proses penyeleksian dan penetapan anggota PPK dan PPS," katanya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Kepri dapat rekor MURI untuk Kebaya Labuh dan kue Tepung Gomak
Sabtu, 20 April 2024 7:04 Wib
BP Batam sebut rumah contoh di Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
BPBD Natuna padamkan kebakaran lahan di Kecamatan Bunguran Selatan
Jumat, 19 April 2024 16:00 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Natuna Juara I Lomba Teknologi Tepat Guna tingkat Kepri
Jumat, 19 April 2024 15:28 Wib
Bapenda Batam sebut pendapatan dari jasa hotel pada April capai Rp10,9 miliar
Jumat, 19 April 2024 14:46 Wib
Natuna-Kepri berstatus siaga darurat bencana kekeringan
Jumat, 19 April 2024 13:49 Wib
Komentar