DPRD Kepri Reses Setelah Masa Sidang Pertama

Tanjungpinang (Antara Kepri) - Sebanyak 45 orang anggota DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mulai hari ini hingga sepekan mendatang akan melakukan kegiatan reses ke daerah tempat pemilihannya masing-masing.

"Reses ini bertujuan menjaring aspirasi dan sekaligus membangun sinergi dengan masyarakat di mana mereka terpilih untuk mewakili," kata Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak di Tanjungpinang, Senin.

Ia mengatakan masa reses ini sebagai momentum seluruh anggota DPRD Kepri  bisa turun ke lapangan, menemui konstituen, menyapa masyarakat dan menyerap aspirasi yang disampaikan masyarakat.

"Dari reses ini pula nanti akan muncul ide-ide atau masukan-masukan dari masyarakat. Ide itu bisa berupa keluhan masyarakat, saran, kritik dan bisa jadi temuan oleh para anggota itu sendiri," kata politikus PDIP itu.

Selain untuk bersilaturrahmi dan menjaring aspirasi, lanjutnya reses juga sebagai ajang DPRD Kepri untuk mengontrol kegiatan APBD yang sudah atau sedang berjalan. Pengawasan seluruh kegiatan dipastikan sudah berjalan sesuai rencana serta sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat.

Menurut dia, reses juga sebagai bentuk tanggung jawab anggota DPRD dalam bekerja, serta pengabdian diri kepada masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan bagi mereka.

"Apapun jenis hasil yang diperoleh selama reses, baik itu berupa saran, kritikan atau apapun. Semuanya akan kita tampung. Terutama usulan yang berbentuk kegiatan, akan kami anggarkan tahun depan," katanya.

Sementara itu Sekretaris DPRD Provinsi Kepri Hamidi mengatakan selama masa reses kantor DPRD Kepri akan kosong karena seluruh kegiatan dipusatkan di lapangan. Sebagian dari pegawai juga ikut mendampingi  para anggota Dewan.

"Memang selama masa reses ini  anggota DPRD Kepri tidak masuk kantor, amun mereka tetap bekerja di lapangan. Mereka melakukan penjaringan aspirasi di daerah pemilihannya masing-masing,¿ kata Hamidi. (Antara)

Editor: Rusdianto