PDIP Uji Kelayakan Kepatutan Calon Kepala Daerah

id PDIP,kepri,Uji,Kelayakan,Kepatutan,Calon,Kepala,Daerah,gubernur,pilkada

Saya ikut tes. Dan kalau tidak lulus, akan dicari pengganti saya
Batam (Antara Kepri) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan melakukan uji kelayakan dan kepatutan bagi semua calon kepala daerah tingkat I dan II yang sudah lolos tahapan penjaringan demi memastikan bahwa tokoh yang akan diusung sesuai dengan perjuangan partai.

"Tanggal 3 sampai 4 Juni akan dilakukan 'fit and propper test' untuk calon gubernur, wakil gubernur, wali kota dan wakil wali kota," kata Ketua DPD PDIP Provinsi Kepri, Soerya Respationo di Batam, Sabtu.

Uji kepatutan dan kelayakan untuk tiga provinsi Riau, Kepulauan Riau dan Jambi dilaksanakan serentak di Batam, dan dipimpin oleh perwakilan dari DPP PDIP.

Ia menjelaskan, dalam uji kepatutan dan kelayakan, para calon kepala daerah akan diwawancara seputar idiologi pancasila, pandangan mengenai keberagaman, trisakti Bung Karno, kepemimpinan dan ilmu pemerintahan.

Selain uji kepatutan dan kelayakan, calon kepala daerah juga harus melalui tes psikologi yang melibatkan psikolog profesional.

Sebagai bakal calon gubernur, Soerya memastikan tetap akan mengikuti seluruh tahapan penyaringan calon kepala daerah. Meski secara tersirat DPP sudah memberikan sinyal untuk mendukung dirinya, dan ia pun mendapatkan berbagai dukungan dari masyarakat.

"Saya ikut tes. Dan kalau tidak lulus, akan dicari pengganti saya," kata pria yang kini menjabat Wakil Gubernur Kepri.

Mengenai tes terhadap dua calon wakil gubernur yang disebut-sebut berebut perhatian darinya yaitu Ansar Ahmad dan Nurdin Basirun, ia mengatakan tidak akan ikut campur dalam seleksi.

"Saya tidak bisa memilih. Saya ini petugas partai," kata dia meyakinkan.

Di tempat yang sama, Ketua Partai Golkar Kepri, Ansar Ahmad, yang juga mendaftar sebagai calon wakil gubernur dari PDIP mengatakan melakukan persiapan khusus menghadapi uji kepatutan dan kelayakan itu.

"Saya akan baca-baca, terutama yang Trisakti Bung Karno," kata dia.

Hal senada diungkap kader Partai Golkar yang mendaftar sebagai calon wali kota Batam, Asmin Patros mengatakan akan memperdalam falsafah Bung Karno.

"Tapi saya rasa tidak masalah, karena nilai-nilai PDIP dan Partai Golkar mirip-mirip," kata dia. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE