Golkar Kepri Kubu Agung Gelar Musda Tandingan

Tanjungpinang (Antara Kepri) - DPD Partai Golkar Kepri kubu Agung Laksono akan menggelar musyawarah daerah tandingan setelah kadernya yang memimpin Golkar di Anambas dan Bintan diganti pengurus kubu Aburizal Bakrie.

"Baru Batam yang menggelar musda. Musda pada enam kabupaten dan kota lainnya akan dilaksanakan sebelum Idul Fitri," kata Pelaksana Tugas Sekretaris Partai Golkar Kepri kubu Agung Laksono, Lamen Sarihi di Tanjungpinang, Senin.

Lamen menjelaskan musda dilakukan di Natuna, Bintan, Anambas, Lingga, Tanjungpinang dan Karimun. Kemudian akan dilaksanakan musyawarah tingkat provinsi.

"Kami tidak melakukan Musda Luar Biasa, melainkan musda biasa saja," ujarnya.

DPD Partai Golkar Kepri kubu ARB pada 1 Juli 2015 menggelar Musda Luar Biasa di Bintan setelah menunjuk Sugito Rusmin sebagai pelaksana tugas yang menggantikan Lamen sebagai Ketua DPD Golkar Bintan. Berdasarkan hasil musda tersebut, Nesar Ahmad terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Bintan.

Kondisi yang sama juga dilakukan Partai Golkar di Anambas. Ketua DPD Partai Golkar Anambas diganti Raja Bayu berdasarkan hasil Musda Luar Biasa pada 4 Juli 2015.

"Musda itu tidak sesuai ketentuan partai, karena saya belum diberi ruang untuk mengklarifikasi permasalahan sebenarnya, dan kubu ARB tidak berhak melaksanakan musda," ujar Lamen yang juga Ketua DPRD Bintan.

Dia menjelaskan Golkar di Bintan sudah menyepakati untuk tetap kompak, meski terdapat dua kubu. Kekompakan kedua kubu untuk kepentingan pilkada.

"Kami tetap membangun Golkar meski beda kepengurusan. Kami juga tidak saling mempengaruhi," ucapnya.

Lamen mengemukakan kubu ARB beralasan melaksanakan Musda Luar Biasa untuk kepentingan pilkada. Alasan itu dapat diterimanya.

"Tapi saya sudah menyampaikan kepada Ansar Ahmad (Ketua DPD Partai Golkar Kepri kubu ARB) untuk melaksanakan musda biasa saja, tidak perlu musda luar biasa," ujarnya. (Antara)

Editor: Rusdianto