Batam (Antara Kepri) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menginstruksikan jajarannya untuk menjemput pekerja seks komersial asal Surabaya, Jatim yang bekerja di Kota Batam, Kepulauan Riau.
"Kalau ada warga Surabaya beneran, akan kami jemput. Kalau bukan warga Surabaya, enggak tahu," kata Wali Kota Surabaya dalam kunjungan kerjanya di Batam, Jumat.
Pemkot Surabaya menunjukkan keseriusannya memerangi prostitusi dan melindungi warganya.
Menurut Risma, panggilan karib wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan ini, kerja sama perlindungan korban perdagangan manusia dengan Pemkot Batam sebenarnya sudah terjalin baik, apalagi ke dua kota itu memiliki hubungan "sister city" (kota kembar). Namun, memang perlu dipererat lagi.
Dalam pertemuannya dengan Wali Kota Batam Ahmad Dahlan, Risma mengaku memberikan sejumlah 'tips' kepada Pemkot Batam terkait penanganan PSK.
"Tadi sampaikan ke Pak Wali mengenai langkah kami, caranya harus sosialisasi dulu, saya turun sendiri," ucapnya.
Jika ingin menghilangkan profesi PSK, maka pemerintah harus menyiapkan profesi lain sebagai mata pencarian. "Peralihan profesi punya data semua, harus ada proses pengalihan profesi," tuturnya.
Selain di Batam, Pemerintah Surabaya juga berkomitmen menjemput warga Surabaya yang menjadi PSK atau pun korban perdagangan manusia di kota lain seperti Pulau Aru, Makassar, bahkan hingga Papua.
"Kami pernah ambil warga anak Surabaya dari Medan," kata dia.
Ia menyarankan agar Badan Pemberdayaan Masyarakat di seluruh Indonesia agar aktif dan saling berkoordinasi untuk melindungi warganya yang berada di daerah lain.
Di tempat yang sama, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kota Batam, Nurmadiah, mengatakan selama ini pihaknya sudah bekerja sama sangat baik dengan Pemkot Surabaya, terutama terkait penanganan korban perdagangan orang dan TKI bermasalah.
"Apabila ada korban di sini, dia (Surabaya) jemput," ungkap Nurmadiah.
Sepanjang 2014, BPPPA KB Batam memulangkan 60 orang korban perdagangan manusia dan TKI bermasalah ke seluruh daerah di Indonesia, 12 orang di antaranya adalah warga Surabaya. (Antara)
Editor: Rusdianto
Berita Terkait
Pemkot Batam siapkan 10 lokasi operasi pasar jelang lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 16:39 Wib
PLN Batam dan Kejaksaan tandatangani MoU penanganan hukum
Jumat, 8 Maret 2024 16:31 Wib
Dinkes Batam pastikan pelayanan kesehatan saat momen lebaran
Jumat, 29 Maret 2024 15:09 Wib
Pelni Batam tambah kapasitas 2.000 penumpang saat angkutan mudik lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 15:35 Wib
MTI Kepri minta Kemenhub sikapi kenaikan tarif kapal ferry Batam-Singapura
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Pemkot Batam berkomitmen untuk tingkatkan kualitas pengelolaan pemda lewat MCP
Kamis, 28 Maret 2024 15:00 Wib
Rudi: Industri digital jadi mesin penggerak ekonomi baru
Kamis, 28 Maret 2024 13:22 Wib
Perusahaan manufaktur Tiongkok rencana kembangkan usaha di Batam
Kamis, 28 Maret 2024 12:58 Wib
Komentar