Dua Penerbangan ke Natuna Batal Terdampak Asap

id Penerbangan,pesawat,bandara,ranai,Natuna,Batal,Asap,kabut,batam,sriwijaya,wings

Dua Penerbangan ke Natuna Batal Terdampak Asap

Kabut asap menyelimuti wilayah Natuna. (antarakepri.com)

Sebenarnya untuk Batam tidak masalah, jarak pandang masih aman. Hanya saja masalahnya adalah jarak pandang di Natuna, hari ini saja hanya sekitar 1.500 hingga 2.000 meter, padahal jarak pandang normal berkisar 5.000 hingga 8.000 meter
Natuna (Antara Kepri) - Otoritas Bandara Ranai Kabupaten Natuna menyebutkan, sebanyak dua penerbangan dari Batam dibatalkan akibat kabut asap tebal menyelimuti daerah setempat, Senin.

Komandan Lanud Ranai Letkol (Pnb) M. Nurdin selaku otoritas bandara tersebut mengatakan, dua penerbangan Wings dan Sriwijaya Air rute Batam-Natuna batal terbang.

Berdasarkan informasi yang diterima dari Batam, kata dia, jarak pandang rata-rata untuk pendaratan di Bandar Udara Ranai 5.000 meter hingga 7.000 meter. Sementara yang terjadi hari ini hanya 1.500 hingga 2.000 meter.

"Sebenarnya untuk Batam tidak masalah, jarak pandang masih aman. Hanya saja masalahnya adalah jarak pandang di Natuna, hari ini saja hanya sekitar 1.500 hingga 2.000 meter, padahal jarak pandang normal berkisar 5.000 hingga 8.000 meter," kata dia.

Akibat pembatalan tersebut, tambah dia, 90 penumpang Sriwijaya dan 40 penumpang Wings Air tujuan Batam gagal diberangkatkan.

"Kedua maskapai memberikan opsi untuk terbang pada jadual lain atau mendapat pengembalian tiket," kata dia.

Sementara itu, staf BMKG Ranai Asrul Saparuddin, di kantornya mengatakan, saat ini wilayah Natuna diselimuti asap tebal kiriman dari Kalimantan yang dipengaruhi angin selatan dan angin barat daya dari Pulau Sumatera.

Sehingga, kata dia, Natuna yang berada di tengah kedua wilayah itu sangat berpengaruh dengan cuaca daerah tersebut. Untuk satu minggu ke depan, kata dia, wilayah Natuna diperkirakan sangat tipis terjadi hujan.

Sedangkan, suhu udara saat ini berkisar 29 hingga 34 derajat celcius dengan ketebalan awan berkisar 800 hingga 2000 meter dan kecepatan angin berkisar 10 hingga 30 kilometer perjam.

"Dengan keadaan cuaca saat ini, sangat kecil kemungkinan terjadi hujan dalam waktu dekat, karena dipengaruhi oleh siklon tropis Vamco. Dimana sinar matahari terhalang kabut asap tebal," kata dia.

Bagi warga yang beraktivitas di luar rumah, kata dia, diminta untuk menggunakan masker.

"Gunakan masker, walau belum masuk kategori berbahaya, perlu juga menjaga ISPA (infeksi saluran pernafasan atas)." pungkas dia. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE