Bupati Lingga Minta Instansi Atasi Krisis Air

id Bupati,Lingga,edi,irawan,Instansi,Atasi,Krisis,Air,daik,pdam

Bupati Lingga Minta Instansi Atasi Krisis Air

Air terjun Jelutung, Desa Mentuda yang dilirik BP Batam, untuk mengatasi kekurangan air di Batam. (antarakepri.com/Ardhi)

Batam kekurangan air, sedangkan daerah kita punya potensi yang luar biasa untuk mengatasi permasalahan air di Batam
Lingga (Antara Kepri) - Bupati Lingga Edi Irawan meminta semua instansi terkait segera mengatasi krisis air di Daik Lingga.

"Mereka (instansi terkait-red) seharusnya tahu apa yang harus dilakukan," tegas Edi di Lingga, Jumat.

Menurut Edi, krisis air di Lingga seharusnya tidak terjadi mengingat potensi air dirasa lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakatnya.

Bahkan, dikatakan Edi, Badan Pengusahaan (BP) Batam bersama Pemerintah Kabupaten Lingga, tengah membuat kerja sama eksploitasi sumber air terjun Jelutung Desa Mentuda, guna memenuhi kebutuhan air di Batam.

"Batam kekurangan air, sedangkan daerah kita punya potensi yang luar biasa untuk mengatasi permasalahan air di Batam," kata dia.

Untuk memanfaatkan potensi itu, kata Edi, daerah membutuhkan anggaran yang tidak sedikit. Maka dengan kerja sama, hal itu akan bisa terwujud.

"Bentuk kerjasamanya 'goverment to goverment'. Jika berhasil, ini akan menjadi sumber penghasilan untuk Lingga ke depan," jelas Edi.

Saat ini, ia melanjutkan, kedua pihak sudah saling berbalas surat, menuju kesepahaman kerja sama tersebut.

"Kita sependapat, kalau potensi itu akan kita manfaatkan bersama," tuturnya.

Jika kerja sama itu terealisasi, lanjut dia, maka BP Batam akan membangun pipa aliran air ratusan mil dari air terjun Jelutung sampai ke Batam.

"Kita berharap mencapai kesepakatan kerja sama ini. Kita bisa membantu Batam yang kekurangan sumber air," tutupnya.

Daik Lingga memiliki potensi air yang cukup banyak. Sedikitnya, delapan air terjun di Lingga berpotensi sebagai sumber air seperti, air terjun Tande, air terjun Jelutung, air terjun Ceruk Lansi, air terjun Kado, air terjun Resun, air terjun Mak Unggal, air terjun Pak Mentoh dan air terjun Gunung Daik.

Sumber air yang cukup banyak itu belum terkelola dengan baik, bahkan, aset PDAM Daik Lingga, yang saat ini tak mampu memenuhi kebutuhan air warga ibukota, merupakan aset sebelum Lingga dimekarkan menjadi kabupaten, serta belum banyak dilakukan peremajaan. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE