Cagub Sani Tampung Aspirasi Warga Kampung Bugis

id Cagub,Sani,Tampung,Aspirasi,Warga,Kampung,Bugis,pilkada,pemilihan,gubernur,kepri

Permasalahan itu merupakan kewenangan Pemkot Tanjungpinang, tetapi tidak menutup kemungkinan Pemprov Kepri memberikan solusi, mengingat adanya permintaan masyarakat
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Calon Gubernur Kepulauan Riau (Cagub Kepri) Muhammad Sani menampung aspirasi warga Kampung Bugis, Tanjungpinang, Kamis, di antaranya mengenai permasalahan air bersih, pasar, serta sarana angkutan umum.

Warga pesisir di Tanjungpinang itu berharap Sani yang berpasangan dengan Nurdin Basirun bila terpilih dalam pilkada 2015,  mampu mengatasi permasalahan tersebut.

"Permasalahan itu merupakan kewenangan Pemkot Tanjungpinang, tetapi tidak menutup kemungkinan Pemprov Kepri memberikan solusi, mengingat adanya permintaan masyarakat," kata Sani, calon petahana.

Terkait penyediaan layanan air bersih yang menjadi kendala sebagian besar warga Kampung Bugis, Gubernur Kepri periode 2010-2015 ini menegaskan sudah memiliki konsep penyelesaian yang sebagian di antaranya telah dilaksanakan.

Penyelesaian permasalahan air antara lain,  pembangunan Embung Gesek, ditambah dengan rencana pembangunan Embung Kawal yang perencanaannya dilakukan menjelang masa jabatannya berakhir pada Agustus 2015.

"Saat masih memimpin Kepri, kami sudah meninjau Sungai Kawal. Sudah bicara dengan PU serta berbicara dengan pemilik lahan. Masalah air bersih ini menjadi salah satu fokus pembangunan yang Insya Allah akan segera terjawab," ujar Sani.

Sementara terkait permasalahan kelistrikan, dia mengatakan PLN perlahan-lahan sudah mengatasinya dengan membangun interkoneksi listrik Batam-Bintan. Masyarakat Tanjungpinang dan sebagian masyarakat Bintan sudah dapat menikmati listrik yang direncakan berkekuatan 55 MW.

Dia menjelaskan interkoneksi listrik Batam-Bintan ini merupakan jawaban dari usahanya bertemu langsung dengan Dirut PLN yang pada tahun 2010 dijabat Dahlan Iskan.

"Artinya, dengan ketersediaan listrik yang ada sekarang ditambah dengan pembangkit di Tokojo, Dompak dan interkoneksi Batam-Bintan, ketersediaan listrik untuk Pulau Bintan sudah teratasi," ucapnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE