200 Polisi Amankan Debat Paslon Pilkada Karimun

id Debat,kandidat,publik,visi,misi,Paslon,Pilkada,Karimun,pasangan,calon,bupati

200 Polisi Amankan Debat Paslon Pilkada Karimun

Tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati adu visi dan misi dalam debat publik yang digelar di Ballroom Hotel Aston Tanjung Balai Karimun, Senin (23/11). (antarakepri.com/Rusdianto)

Anggota kita kerahkan menyebar untuk mengamankan jalannya acara debat dalam ruangan maupun di luar, baik berpakaian dinas maupun tidak, sekitar 200 orang
Karimun (Antara Kepri) - Sekitar 200 polisi dikerahkan untuk mengamankan debat publik yang diikuti tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati Karimun, Kepulauan Riau peserta Pilkada serentak 9 Desember 2015.

Debat paslon yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum Karimun di Hotel Aston Tanjung Balai Karimun, Senin dengan moderator Wakil Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH) Tanjungpinang Prof DR Firdaus dan akademisi UMRAH DR Opset Adyaton.

"Anggota kita kerahkan menyebar untuk mengamankan jalannya acara debat dalam ruangan maupun di luar, baik berpakaian dinas maupun tidak, sekitar 200 orang," kata Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resor Karimun AKP Muhammad Chaidir di sela kegiatan tersebut.

Selain mengawal jalannya debat kandidat tersebut, beberapa polisi ditugaskan untuk memeriksa setiap pengunjung dengan menggunakan alat pendeteksi bahan peledak atau metal detektor, saat ingin memasuki ruangan.

Menurut Muhammad Chaidir, pemeriksaan pengunjung dengan metal detektor merupakan prosedur pengamanan standar untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Polisi juga memastikan setiap pengunjung menggunakan tanda pengenal atau "ID Card" yang diberikan KPU saat memasuki ruangan.

"Kami tidak ingin kecolongan walaupun tidak ada indikasi akan terjadi sesuatu yang dapat mengganggu jalannya debat," katanya lagi.

Debat kandidat diikuti tiga pasangan calon, yaitu pasangan nomor urut 1 Aunur Rafiq (calan bupati petahana)-Anwar Hasyim (Arah), pasangan nomor urut 2 Agusriono-Ahmad Darwis (Armada) dan pasangan nomor urut 3 Raja Usman Azis-Zulkhainen (Rusuk Berazam).

KPU Karimun memberi waktu selama 90 menit bagi ketiga pasangan calon untuk memaparkan visi dan misi yang mereka usung, dengan empat sesi, yaitu sesi penyampaian visi dan misi, penajaman visi dan misi, debat atau tanya jawab dan sesi pernyataan penutup.

Tiga panelis dari akademisi Karimun mengajukan sejumlah pertanyaan kepada masing-masing pasangan calon, yaitu Rektor Universitas Karimun DR Elvis Adril ST MT Rektor UK, dan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Cakrawala Maimunah MM.

Ketiga pasangan calon, dalam visi dan misinya sama-sama menyampaikan bahwa mereka berkomitmen untuk memajukan dan membangun Kabupaten Karimun, seperti peningkatan sarana infrastruktur, pengentasan kemiskinan, pembangunan ekonomi, perbaikan sistem pemerintahan dan peningkatan pelayanan publik.

Ketua KPU Karimun Ahmad Sulton menyampaikan, debat publik merupakan salah satu tahapan yang harus dilaksanakan dalam Pilkada serentak, 9 Desember 2015.

"Visi dan misi yang disampaikan bisa menjadi acuan bagi pemilih untuk menentukan pilihannya. Kami harapkan masyarakat menyaksikan jalannya debat yang disiarkan secara langsung oleh salah satu stasiun televisi lokal," ucap Ahmad Sulton.

Pilkada Karimun diikuti tiga pasangan calon, pasangan Arah diusung koalisi enam partai, Partai Demokrat, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem).

Pasangan Armada diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Dan, pasangan Rusuk Berazam merupakan pasangan dari jalur perseorang atau independen. (Antara)

Editor: Muhammad Yusuf

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE