Warga Kritik Debat Peserta Pilkada di Hotel

id Warga,Kritik,Debat,Peserta,Pilkada,Hotel,anggaran,kpu,karimun,bintang,aston

Warga Kritik Debat Peserta Pilkada di Hotel

Tiga pasangan calon adu visi dan misi dalam debat kandidat Pilkada Karimun di Ballroom Hotel Aston Tanjung Balai Karimun, Senin (23/11). (antarakepri.com/Rusdianto)

Katanya anggaran pilkada terbatas. Tapi, pelaksanaan debat publik cukup mewah, di hotel berbintang
Karimun (Antara Kepri) - Beberapa warga mengkritik debat publik tiga pasang peserta Pilkada Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, yang dilaksanakanr di hotel berbintang, Senin.

"Katanya anggaran pilkada terbatas. Tapi, pelaksanaan debat publik cukup mewah, di hotel berbintang," ucap seorang pengunjung debat publik yang digelar di Ballroom Hotel Aston Tanjung Balai Karimun, Selasa.

Pengunjung debat yang enggan disebutkan namanya mengatakan, pelaksanaan debat publik di hotel berbintang tidak mencerminkan asas efisiensi anggaran, tetapi justru terkesan pemborosan.

KPU Karimun, kata dia, seperti diberitakan di media massa mengungkapkan akan melakukan penghematan setelah Pemkab Karimun memangkas anggaran yang diusulkan dengan alasan keterbatasan anggaran.

Pemkab Karimun memangkas anggaran pilkada, ucapnya, karena defisit anggaran dalam APBD 2015 akibat pemotongan dana bagi hasil minyak bumi dan gas.

"Tidak tepat kalau debat publik dilaksanakan di hotel berbintang seperti Hotel Aston. Apa tidak bisa dilaksanakan di gedung pemerintah, atau gedung lain yang tidak menghabiskan lebih banyak anggaran," kata warga lain, Rudi.

Sementara itu, Ketua KPU Karimun mengatakan, debat publik yang digelar di hotel bintang tiga tersebut menghabiskan anggaran sekitar Rp168 juta.

"Rinciannya tanyakan langsung kepada sekretariat (KPU Karimun)," kata Ahmad Sulton kepada sejumlah pewarta.

Panitia Pengadaan Barang dan Jasa KPU Karimun Indra Junaidi menjelaskan, anggaran sebesar itu termasuk biaya siaran langsung dengan salah satu stasiun televisi lokal yang mengajukan anggaran sebesar Rp68 juta.

Indra menambahkan, debat publik tersebut dihadiri sekitar 300 undangan dari kalangan pendukung, tim sukses atau simpatisan tiga pasangan calon, serta pihak-pihak berkepentingan lainnya.

Debat publik diikuti tiga pasangan calon, yaitu pasangan nomor urut 1 Aunur Rafiq-Anwar Hasyim, nomor urut 2 Agusriono-Ahmad Darwis, dan nomor urut 3 Raja Usman Azis-Zulkhainen. (Antara)

Editor: Jo Seng Bie

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE