Batam (Antara Kepri) - Dua hari pascalongsor yang menimpa Perumahan Nusa Indah Sungai Beduk Batam bantuan berupa uang tunai dan bahan kebutuhan pokok terus berdatangan dari berbagai pihak.
"Bantuan dari berbagai pihak sudah datang. Ada dari pejabat Batam, DPR RI, LSM, perusahaan, dan perorangan," kata Ketua RW 22 Kelurahan Mangsang Indra Gandhi dilokasi pengungsian Perumahan Nusa Indah, Selasa.
Dalam kejadian tersebut, sebanyak delapan rumah hancur tertimbun tanah, enam rusak berat, dan 11 rusak ringan. Sejumlah penghuni yang berdekatan dengan lokasi kejadian juga memilih mengungsi.
"Selain masih membutuhkan bantuan makanan, masyarakat masih membutuhkan bantuan berupa pakaian karena sejumlah warga hanya tinggal mengenakan pakaian dibadan setelah tidak sempat menyelambatkan barang-barangnya," kata dia.
Ia menyampaikan terimakasih pada berbagai pihak yang sudah peduli dengan masyarakat Perumahan Nusa Indah yang menjadi korban bencana tersebut.
"Pihak Dinas Sosial Kota Batam juga sudah mencatat jumlah korban. Mereka juga berkomitmen terus memberikan bantuan tenda pengungsi dan dapur umum hingga 11 hari terhitung saat kejadian," kata Indra.
Pada Selasa siang, salah satu pihak yang menyampaikan bantuan adalah LSM Brigade Kota Batam yang memberikan bantuan bahan kebutuhan pokok.
Bantuan diterima langsung oleh RW 22 Perumahan Nusa Indah dilokasi pengungsian yang didirikan Dinas Sosial Kota Batam.
"Ini hanya sedikit untuk membantu masyarakat yang tengah terkena bencana. Semoga bisa meringankan beban mereka," kata Ketua Barigade Kota Batam Hanafi Sihite.
Hanafi bersama sejumlah anggota Brigade juga sempat berbincang dengan korban serta meninjau rumah-rumah yang hancur tertimpa tanah.(Antara)
Editor:Dedi
Komentar