Tugu Katulistiwa Tanjung Teludas Kembali Diperhatikan

id Tugu Katulistiwa Tanjung Teludas Kembali Diperhatikan

Tugu Katulistiwa Tanjung Teludas Kembali Diperhatikan

Tugu Khatulistiwa Tanjung Teludas kembali mendapat perhatian pemerintah Kabupaten Lingga. (antarakepri.com/Ardhi)

Selain penanda titik nol bumi, tugu katulistiwa juga memiliki landscape yang indah di sekelilingnya.
Lingga (Antara Kepri) - Objek wisata tugu katulistiwa di Tanjung Teludas, Desa Mentuda kembali mendapat perhatian pemerintah Kabupaten Lingga.

Pemerintah setempat melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) telah menempatkan tenaga harian lepas (THL) sebagai penjaga dan kebersihan di garis Nol bumi yang melintasi Lingga tersebut.

Sebelumnya pada penghujung tahun 2015 lalu, tugu katulistiwa terpantau semak dan tidak terawat karena sudah tidak dijaga oleh petugasnya.

Hal itu cukup disayangkan para pengunjung, karena selain penanda titik nol bumi, tugu katulistiwa juga memiliki landscape yang indah di sekelilingnya.


Zal Midri, Kasi Destinasi Objek Wisata Disbudpar Lingga mengatakan, sejak memasuki tahun anggaran 2016, pihaknya kembali mempekerjakan petugas penjaga yang tahun sebelumnya sempat dirumahkan karena defisit anggaran.

"Sudah kita tempatkan kembali penjaga objek wisata tugu katulistiwa. Masih orang lama yang sebelumnya di rumahkan," kata dia di Lingga, Selasa.

Selain penjaga, pemerintah juga memberi perhatian terhadap fasilitas pendukung lainnya pada objek tugu katulistiwa tersebut.

Dijelaskan Zalmidri, pada tahun ini pemerintah telah merencanakan pembangunan pelabuhan mini serta membuka jalan darat tembus ke pelabuhan Sungai Tenam, yang terletak sekitar 1 Kilometer di sebelahnya.

"Tahun ini akan dibangun pelabuhan mini dan membuka jalan tembus ke pelabuhan Sungai Tenam. Untuk jalan sudah di lakukan pengukuran oleh Dinas PU," tuturnya.

Usaha pembangunan beberapa infrastruktur tersebut, bertujuan untuk menghidupkan sektor lain di sekitar tugu tersebut.

Sementara terkait pemeliharaan tugu katulistiwa, ditambahkan Zalmidri, pemerintah belum dapat mengakomodir pada tahun ini, karena keterbatasan anggaran.

"Tapi kita akan terus usulkan pemeliharaannya, kalau tidak bisa ditahun ini, kita minta di tahun depan," tutupnya. (Antara)

Editor: Evy R. Syamsir

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE