Walubi Kepri: Imlek Momentum Hadapi MEA

id Walubi,Kepri,Imlek,Momentum,masyarakat,ekonomi,asean,MEA,buddha

Walubi Kepri: Imlek Momentum Hadapi MEA

Perayaan Imlek 2567/2016 di Tanjungpinang. (antarakepri.com/Saud)

Kita tinggal di perbatasan, dan saat ini kita sudah masuk MEA. Oleh sebab itu, pemerintah maupun pengusaha, bersama untuk lebih maju di tahun 2016 ini
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Provinsi Kepri, Hengky Suryawan mengharapkan Tahun Baru Imlek 2567 momentum menghadapai Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Kita tinggal di perbatasan, dan saat ini kita sudah masuk MEA. Oleh sebab itu, pemerintah maupun pengusaha, bersama untuk lebih maju di tahun 2016 ini," ucap Hengky Suryawan.

Hengky juga berharap antara pemerintah daerah dengan pihak pengusaha mempunyai komitmen dan motivasi yang baik untuk memajukan Kepri dan Indonesia.

"Supaya di Kepri tak ada kita temukan orang miskin, semuanya sejahtera," tegasnya dalam sambutan perayaan Imlek di Jalan Merdeka Kota Tanjungpinang.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, mengajak kalangan etnis Tionghoa untuk bersama mendongkrak perekonomian Kota Tanjungpinang pada 2016.

"Karena, pendongkrak ekonomi di Tanjungpinang ini salah satu adalah masyarakat Tionghoa. Jadi, mari bersama kita merangsang pertumbuhan ekonomi Tanjungpinang," ujar Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah.

Seperti, rutin mengadakan bazar setiap akhir pekan yang diharapkan dapat mendongkrak perekonomian Kota Tanjungpinang.

Menurut Lis, perayaan Imlek bukan lagi dimeriahkan oleh kalangan masyarakat Tionghoa, namun perihal rangkaian kegiatan tahun baru Imlek mulai dari bazar sampai pada puncak menyambut Imlek saat ini, juga mendapat partisipasi dari masyarakat pribumi Kota Tanjungpinang.

Artinya, tahun baru Imlek ini juga merupakan momentum bagi seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang untuk mempererat persaudaraan.

"Mari kita reformasi diri menjadi warga negara yang baik, dan berusaha di setiap kesempatan untuk perbaikan Kota Tanjungpinang," tegasnya

Peringatan Imlek, Minggu, yang juga dihadiri oleh Penjabat Gubernur Kepri, Wakapolda Kepri, Penjabat Bupati Bintan dan tokoh masyarakat Tionghoa di Jalan Merdeka tersebut, Lis harapkan tahun Imlek 2567 dengan shio monyet api akan jauh baik dari tahun  2015.

Ini mengingat, filosofis monyet api pada tahun baru Imlek 2016 ini adalah suatu tantangan untuk Kota Tanjungpinang menjadi lebih baik lagi dari shio kambing pada Imlek 2015 lalu. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE