33 Keluarga Korban Banjir Dievakuasi

id Keluarga,Korban,Banjir,evakuasi,lingga,dabo,singkep

33 Keluarga Korban Banjir Dievakuasi

Tim BPBD mengevakuasi korban banjir di Lingga. (antarakepri.com/Ardhi)

Korban sudah dievakuasi, dan disalurkan bantuan. Kita bangun tenda evakuasi, tapi tidak semua warga, sebagiannya sudah dievakuasi ke rumah keluarganya
Lingga (Antara Kepri) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lingga mengevakuasi 33 keluarga korban banjir di pemukiman Kampung Boyan Dabosingkep, Senin.

Beberapa keluarga ditempatkan di tenda pengungsian dan sebagiannya lagi mengungsi ke rumah-rumah keluarganya. Selain itu, ada juga yang dilarikan ke rumah sakit karena tersengat listrik.

Khatab, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lingga mengatakan, saat ini tim penanggulangan bencana telah mengevakuasi korban bencana banjir yang terjadi di Kampung Boyan.

"Korban sudah dievakuasi, dan disalurkan bantuan. Kita bangun tenda evakuasi, tapi tidak semua warga, sebagiannya sudah dievakuasi ke rumah keluarganya," kata dia, yang dihubungi dari Lingga.

Dia mengatakan, beberapa diantara korban banjir Kampung Boyan ada yang dilarikan ke rumah sakit karena tersengat arus listrik. Sejuh ini, korban masih dalam perawatan. Sedangkan untuk korban meninggal masih belum ada.

"Yang tersengat listrik kita larikan kerumah sakit. Sekarang masih dirawat. Kita juga terus memantau kondisi banjir di beberapa kampung lainnya yang rawan banjir," tuturnya.

Sementara untuk wilayah ibukota Kabupaten Lingga, kata Khatab, beberapa perkampungan warga yang rawan banjir masih terus dipantau pihak BPBD.

Sejauh ini, kondisi banjir belum sampai batas wajib evakuasi. Karena air belum masuk sampai kerumah warga.

"Untuk Daik Lingga dan beberapa pemukiman warga rawan banjir, terus dipantau kondisinya. Kalau sudah wajib dievakuasi, akan kita laksanakan," ungkapnya.

Dia mengimbau, kepada ssluruh masyarakat yang ikut memantau dan aktif berkomunikasi dengan pihak BPBD. Jika ada yang membutuhkan evakuasi, tim siap melakukannya.

Khatab menambahkan, pihak BPBD juga terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna penanganan korban bajir tersebut. Di antaranya, Dinas Sosial, Tagana, Dinkes dan sebagainya.

"Kita juga akan meminta Dinkes menurunkan tim untuk memantau kondisi korban, dan penularan penyakit akibat banjir ini," tutupnya.

Pantauan Antara, curah hujan yang cukup tinggi di Kabupaten Lingga beberapa hari terakhir, membuat sejumlah pemukiman warga di Dabo Singkep dan Daik Lingga, tergenang air. Hujan yang masih terus terjadi mengancam sejumlah pemukiman tersebut terendam.

Beberapa wilayah yang saat ini digenangi air diantaranya, Kampung Tanda, Kampung Gelam, Kampung Mentok, Kampung Bugis, Melukap, Panggak Laut, dan Nerekeh.

Sementara di Dabosingkep, banjir terjadi di Kampung Boyan, Sungai Lumpur, Dabo Lama dan sekitarnya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE