Pemkab Lingga Targetkan 3.000 Hektare Lahan Sawah

Lingga (Antara Kepri) - Pemerintah Kabupaten Lingga menargetkan lahan petonsial persawahan seluas 3.000 Ha untuk pengembangan program ketahanan pangan, kata Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Lingga, Rusli Ismail.

"Lahan seluas 3.000 Ha yang berpotensi sebagai persawahan ini akan dikaji dan dibuat SID-nya, sebagai acuan kita dalam pengembangan potensi persawahan," kata dia, di Daik Lingga, Sabtu.

Sejauh ini, Pemerintah Kabupaten telah mendapatkan signal baik dari Universitas Negeri Riau (UNRI) untuk membuat SID tersebut.

"Kita akan bekerjasama dengan UNRI untuk memetakan area lahan yang berpotensi dijadikan persawahan kedepan," ungkapnya.

Keseriusan Pemerintah Lingga dalam mengejar cita-cita menjadi daerah swasembada pangan ini, lanjut Rusli, mendapat dukungan banyak pihak.

Seperti TNI, yang pada tahun ini akan merealisasikan rencana pembangunan 350 Ha sawah di Pulau Lingga.

Selain itu, melalui kerjasama dengan beberpa lembaga penelitian dan pengembangan potensi, seperti BPPT dan LIPI, juga akan memberikan dukungan untuk menjamin keberhasilan Lingga menjadi daerah swasembada pangan di Kepri kedepan.

Bahkan dari pusat, telah mencanangkan pembangunan irigasi dengan kucuran biaya hampir Rp50 miliar untuk membangun sistem pengairan (irigasi), di sejumlah lokasi persawahan Kabupaten Lingga pada tahun anggaran 2017 mendatang.

Dengan dukungan ini, dia sangat optimistis, program ketahanan pangan yang tertuang dalam visi-misi Bupati Lingga Alias Wello, akan berhasil dengan baik.

"Yang penting kita harus mendukung usaha Pemkab ini, khususnya masyarakat sebagai sasaran programnya. Kami dari Distanhut juga akan mengupayakan pendampingan dan penyuluhan yang intens kepada masyarakat petani. Kalau saat ini, baru 8 orang penyuluh. Nanti kita tambah lagi. Kita lihat dukungan APBD tahun mendatang," tutupnya. (Antara)

Editor: Rusdianto