DPRD Karimun Dorong Perekrutan Pekerja Satu Pintu

Karimun (Antara Kepri) - DPRD Karimun, Provinsi Kepulauan Riau mendorong Dinas Tenaga Kerja memberlakukan perekrutan dan penempatan tenaga kerja melalui satu pintu.

"Dengan satu pintu, tenaga kerja lokal bisa mendapat kesempatan untuk bekerja di perusahaan-perusahaan FTZ. Selain itu, kita bisa tahu 'database' tenaga kerja kita, berapa jumlah pencari kerja setiap tahun," kata Wakil Ketua DPRD Karimun Bakti Lubis dalam audiensi dengan Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit di Gedung DPRD, Senin.

Bakti Lubis mengatakan, Dinas Tenaga Kerja perlu bersinergi dengan perusahaan-perusahaan terkait kebijakan perekrutan tenaga kerja melalui satu pintu, dengan dikelola Disnaker.

Perusahaan, kata dia, memang memiliki kebijakan tersendiri dalam merekrut tenaga kerja sesuai dengan kompetensi pekerja yang dibutuhkan, namun demikian, tidak salah jika perusahaan mencari tenaga kerja melalui bursa kerja satu pintu di Disnaker.

"Kami juga mengharapkan agar perusahaan memprioritaskan tenaga kerja lokal, tanpa mengenyampingkan standarisasi dan sertifikasi tenaga kerja. Kami juga mengharapkan Disnaker membuat program-program pelatihan untuk tenaga kerja yang memasukkan lamaran," kata dia.

LKS Tripartit, lanjut dia, hendaknya mendorong perekrutan tenaga kerja satu pintu, dan saling bersinergi antara unsur pekerja, pengusaha dan pemerintah.

Kepala Disnaker Karimun yang juga Wakil Ketua LKS Tripartit Ruffindy Alamsjah mengatakan, pihaknya telah memulai penerapan perekrutan pekerja melalui satu pintu.

"Tinggal kita mantapkan, koordinasi dengan perusahaan juga kita tingkatkan," kata dia.

Dia mengatakan, dengan perekrutan pekerja satu pintu, maka pihaknya bisa mengetahui database tenaga kerja dalam satu tahun, berapa yang terserap dan berapa pula yang masih membutuhkan pelatihan.

"Sertifikasi untuk pekerja juga sedang kita upayakan agar mereka bisa bersaing dalam pasar bebas MEA," kata dia.

LKS Tripartit menggelar audiensi dengan Komisi I DPRD Karimun, membahas berbagai isu ketenagakerjaan.

Hadir dalam acara itu, unsur-unsur LKS Tripartit, antara lain dari Serikat Pekerja Aneka Industri Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (SPAI-FSPMI), Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSPSI), Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) dan beberapa perwakilan perusahaan di FTZ Karimun. (Antara)

Editor: Biqwanto Situmorang