Coastal Area Karimun Rusak Disapu Puting Beliung

Karimun (Antara Kepri) - Panggung Rakyat Putri Kemuning "Coastal Area" Tanjung Balai Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, rusak parah disapu angin puting beliung, Kamis.

Seorang saksi mata Harry menuturkan Panggung Rakyat Putri Kemuning dan bangunan pusat jajanan di bagian kiri dan kanan panggung disapu angin puting beliung yang datang dari arah laut.

"Angin puting beliung datang tiba-tiba, kira-kira pukul 11.00 WIB. Sebagian besar atap bangunan Coastal Area lepas dan jatuh sejauh sekitar 40 meter ke tanah," kata dia.

Dia menuturkan puting beliung berbentuk pusaran angin itu membuat dirinya panik dan takut diterpa atap bangunan yang beterbangan. "Saya lari menghindar agar tidak terkena atap bangunan," kata dia.

Seorang pengendara sepeda motor Parto mengaku dirinya bersama motor yang dikendarainya terasa terbang ketika puting beliung menyapu kawasan Coastal Area.

"Saya sedang melintas di jalan depan Coastal Area. Angin kencang tiba-tiba datang menerjang kawasan itu," kata dia.

Coastal Area, termasuk jalan lima kilometer di depannya dibangun dengan dana ratusan miliar rupiah berdiri di pinggir pantai meliputi panggung yang merupakan pusat kegiatan pemerintahan maupun masyarakat.

Di sisi kiri dan kanan panggung berdiri bangunan pusat jajanan yang memanjang dari arah laut ke pantai, mengapit pelataran panggung tempat rekreasi masyarakat.

Selain atap yang lepas dan berserakan di pelataran panggung, beberapa tiang penyangga bangunan berbahan kayu juga patah.

Kondisi cuaca berupa hujan lebat dan angin kencang melanda wilayah Karimun dalam sepekan terakhir.

Bangunan Mapolres Karimun di Jalan A Yani Tanjung Balai Karimun juga rusak parah dengan atapnya lepas ketika diterjang puting beliung disertai hujan lebat pada Rabu (8/6).

Pada saat bersamaan, sebanyak 33 rumah, 32 di kawasan Kolong, Kecamatan Karimun dan 1 di Meral juga rusak berat disapu angin puting beliung. (Antara)

Editor: Nusarina Yuliastuti