Polda Kepri Koordinasi Antisipasi Kebakaran Hutan

id Polda,batam,asap,Kepri,Koordinasi,Antisipasi,Kebakaran,Hutan

Upaya pemerintah, Polri dan TNI beserta masyarakat telah dilakukan namun tetap saja kebakaran hutan dan lahan seperti menjadi agenda tahunan yang selalu terjadi khususnya di Riau, Jambi, Kalimantan dan daerah lainnya
Batam (Antara Kepri) - Polda Kepri berkoordinasi dengan berbagai pihak mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan yang berpotensi terjadi pada wilayah tersebut.

"Dampak kebakaran hutan dan lahan tahun-tahun sebelumnya sangat mengganggu masyarakat. Jadi semua pihak harus berkomitmen mengantisipasi hal tersebut," kata Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian di saat rapat di Golden View Batam, Selasa.

Koordinasi dihadiri oleh Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau Nurdin Basirun, Danrem 033/WP, Kejaksaaan Tinggi Provinsi Kepri serta Danlantamal IV Tanjungpinang.

Selain itu , Danlanud Tanjungpinang, Danguskamla Armabar, Kepala Badan Intelijen Daerah Provinsi Kepri serta pejabat terkait dari Kabupaten/kota Provinsi Kepri.

"Upaya pemerintah, Polri dan TNI beserta masyarakat telah dilakukan namun tetap saja kebakaran hutan dan lahan seperti menjadi agenda tahunan yang selalu terjadi khususnya di Riau, Jambi, Kalimantan dan daerah lainnya. Kepri selalu menjadi daerah terdampak hal tersebut," kata dia.

Untuk di Kepri, kata dia, hingga saat ini baru terdapat dua kasus kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di kabupaten Natuna dan Kabupaten Bintan.

Tidak menutup kemungkinan jika tidak diantisipasi dengan baik akan meningkat pada waktu yang akan datang. Maka semua harus peduli dan mengantisipasi hal itu," kata Sam.

Dalam rapat tersebut diambil langkah-langkah untuk menyinergikan perencanaan pengamanan masing-masing Polres bersama pemangku kepentingan lain.

Langkah-langkah tersebut menjadi satu perencanaan yang sifatnya operasional dalam suatu desain yang memadukan pengamanan dan pelayanan masyarakat dalam rangka mengantisipasi bencana kebakaran hutan dan lahan.

Pada sejumlah wilayah seperti Kota Batam, Karimun, Natuna dalam beberapa hari terakhir sudah tampak diselimuti kabut asap kiriman dari kebakaran hutan di Sumatera Daratan dan Kalimantan Barat meski masih relatif tipis.

Untuk di Batam Bapedal sempat menyampaikan bahwa kualitas udara sudah sampai pada level tidak sehat. Meskipun sifatnya masih fluktuatif dan kecenderungan terjadi pada pagi hingga siang.

General Manager Umum Bandara Hang Nadim, Suwarso mengatakan asap kiriman yang menyelimuti Batam belum mengganggu jadwal penerbangan.

"Sejauh ini masih aman. Penerbangan sesuai jadwal termasuk dari Pekanbaru dan Jambi," kata dia. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE