Brimob Polda Kepri Tingkatkan Kemampuan Antigerilya

id Brimob,Polda,Kepri,Kemampuan,Anti,gerilya

Peningkatan kemampuan dan profesionalisme personel Brimob adalah hal mutlak untuk menjawab tantangan tugas ke depan
Batam (Antara Kepri) - Sebanyak 68 anggota Satuan Brimob Polda Kepri laksanakan latihan Gerilya Anti Gerilya (GAG) selama tiga hari di wilayah Pulau Rempang dan Galang sebagai upaya persiapan menghadapi segala bentuk ancaman keamanan.

"Sat Brimob Polda Kepri dituntut untuk selalu siap tempur menghadapi segala kemungkinan ancaman yang setiap saat bisa datang. Maka latihan-latihan seperti ini mutlak dilakukan," kata Komandan Satuan Brimob Polda Kepri Kombes Pol Tory Kristianto di Batam, Kamis.

Dengan wilayah kepulauan sangat luas, kata dia, berpotensi dijadikan sarang persembunyian teroris seperti yang sudah pernah ditangkap Densus 88 Anti Teror di Batam.

"Peningkatan kemampuan dan profesionalisme personel Brimob adalah hal mutlak untuk menjawab tantangan tugas ke depan," kata dia.

Dalam latihan tersebut digambarkan Kompi Pelopor yang mengikuti kegiatan ini mengawali latihan dari Mako Den A Pelopor dengan melaksanakan manuver darat selama dua jam perjalanan setelah mendapat perintah operasi dari Kaden A Pelopor AKBP Irawan Banuaji selaku Komando Operasi Latihan. Anggota melakukan pengintaian dan pengamatan serta pengejaran musuh.

Hingga akhirnya pasukan berhasil mengendus posisi musuh dan langsung bermanuver mengepung dan merebut pelabuhan Sembulang yang merupakan pos terdepan dari kelompok teroris.

Markas musuh berhasil direbut namun sisa kelompok melarikan diri melalui jalur laut. Pasukan Pelopor Brimob memburu hingga melakukan pendaratan di Pantai Villa Aci Galang. Diteruskan dengan pengejaran di dalam hutan guna menghancurkan basis serta pos-pos pantau musuh di sepanjang enam bukit terpisah Pulau Galang.

Akhirnya diketahui kedudukan markas teroris di Bukit Enam tempat pelarian terakhir dari sisa kelompok teroris.

Setelah selama semalam melakukan pemetaan dan penggambaran markas musuh beserta medan di sekelilingnya, Keesokan harinya, Pasukan Pelopor melakukan serangan fajar dan menggempur pertahanan musuh hingga akhirnya berhasil menumpas dan merebut markas teroris.

"Lokasi latihan di Bukit Enamyang berada pada ketinggian 270 mdpl dan memiliki kondisi karakteristik perbukitan terjal dan curam," kata Tory.

Pelaksanaan kegiatan latihan ini bertujuan untuk mendukung Program Kapolri yakni menjadi Polisi Indonesia yang Profesional, Modern, dan Terpercaya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE