BI: Pertumbuhan Ekonomi Kepri 2016 Melambat

id bi,pertumbuhan,ekonomi,kepri,melambat

Perekonomian global, nasional membaik. Sumatera juga alami perbaikan, dari 4,03 di triwulan III menjadi 4,49 di triwulan IV. Dan tahunannya meningkat dari 3,53 di 2015 menjadi 4,29 di 2016
Batam (Antara Kepri) - Bank Indonesia mengumumkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepulauan Riau pada 2016 melambat dibandingkan ekonomi Sumatera, nasional, bahkan global.
         
"Tren penguatan ekonomi Sumatera didukung hampir semua provinsi. Perlambatan justru terjadi di Kepri," kata Kepala Kantor BI Kepri Gusti Raizal Eka Putra di Batam, Kepri, Senin.
         
BI mencatat angka pertumbuhan ekonomi Kepri 2016 sebesar 5,03 persen atau lebih rendah dibanding 2015, yang mencapai 6,01 persen (yoy)
    
Pertumbuhan ekonomi Kepri pada triwulan IV 2016 sebesar 5,24 persen, melambat dibanding triwulan sebelumnya 5,50 persen.
         
"Perekonomian global, nasional membaik. Sumatera juga alami perbaikan, dari 4,03 di triwulan III menjadi 4,49 di triwulan IV. Dan tahunannya meningkat dari 3,53 di 2015 menjadi 4,29 di 2016," kata Gusti.
         
Meski menurun, namun pertumbuhan ekonomi Kepri masih lebih tinggi dibanding perekonomian nasional yang tumbuh 5,02 persen di tahun 2016.
         
Menurut Gusti, perlambatan ekonomi Kepri terjadi seiring dengan perlambatan ekonomi global dan penurunan harga minyak dan gas yang menekan kinerja sektor industri dan pertambangan penggalian.

Permintaan global yang rendah serta sejumlah isu lokal seperti kenaikan Uang Tahunan Wajib Otorita (UWTO) di Kawasan Batam juga menyebabkan tertahannya realisasi investasi.
         
"Isu seperti UWTO, transisi Badan Pengusahaan (BP) Batam, itu juga mempengaruhi. Daya beli masyarakat juga relatif melambat," kata dia.
         
Sementara itu, dari sisi permintaan, perlambatan ekonomi Kepri triwulan IV dipengaruhi oleh pelemahan konsumsi, investasi, dan nett ekspor.
         
Sedang dari sisi lapangan usaha, perlambatan ekonomi terutama bersumber dari sektor industri pengolahan dan pertambangan.
         
Sebaliknya, sektor konstruksi, mengalami perbaikan. terutama didorong akselerasi proyek pemerintah.
         
"Sektor lain yang cukup signifikan dorong ekonomi Kepri adalah sektor perdagangan. Penjualan mobil menguat 2,65 persen di tahun 2016 lalu," sebutnya.(Antara)

Editor: Dedi

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE