Pemkot Tanjungpinang Bagikan 170 Paket Sembako

id Pemkot,Tanjungpinang,Bagikan,Paket,Sembako

Program ini dirasakan bermanfaat bagi warga kurang mampu, karena itu dilaksanakan secara rutin
Tanjungpinang (Antara Kepri) - Pemerintah Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, membagikan 170 paket sembako kepada warga kurang mampu di Kelurahan Kampung Baru.

Wali Kota Tanjungpinang Lis Darmansyah, di Kampung baru, Senin, mengatakan bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu perekonomian warga yang kurang mampu.

"Bantuan yang diberikan ini sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan," ujarnya.

Lis mengemukakan bantuan berupa paket sembako, salah satu program yang dilaksanakan secara rutin di Tanjungpinang. Pembagian sembako dilakukan secara bergiliran di seluruh kelurahan  di Tanjungpinang.

Sebelumnya, sembako yang dibagikan kepada warga bersumber dari sitaan negara yang dihibahkan kepada Pemkot Tanjungpinang.

"Program ini dirasakan bermanfaat bagi warga kurang mampu, karena itu dilaksanakan secara rutin," ucapnya.    

Selain pembagian sembako, Lis mengatakan meningkatkan perekonomian keluarga juga dilakukan pemerintah dengan memperkuat usaha kecil dan menengah dan pedagang kaki lima.

Pemerintah menyiapkan tenaga untuk membina dan mengawasi usaha kecil menengah, selain menyiapkan tempat yang strategis untuk menjual produk yang dihasilkan pelaku usaha kecil dan menengah.

"Berbagai program yang sudah dilakukan pemerintah, salah satunya untuk membangkitkan kembali geliat ekonomi di Kota Lama, tepatnya di Jalan Merdeka dan Teuku Umar. Di lokasi itu nantinya akan buka kios-kios bazar dengan berdayakan pedagang kaki lima," katanya.

Untuk pusat kuliner, lanjutnya pemerintah akan membangun "Foodcourt" di kawasan Melayu Square. Kawasan ini akan ditata sebagai pusat perdagangan makanan khas daerah.

"Secara bertahap pemerintah akan terus berupaya membangun kota Tanjungpinang yang lebih baik lagi," ujarnya.

Usaha peningkatan kesejahteraan masyarakat juga dilakukan dengan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH). Pada tahun ini, pemerintah  mendapat bantuan untuk perbaikan RTLH, karena itu pengurus RT dan RW dapat mendata warganya secara tepat.

"Bantuan ini harus tepat sasaran untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya. (Antara)

Editor: Rusdianto

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE