Bupati Minta Tindak Cepat Kasus Penembakan Kediaman Tokoh Adat

Natuna ( Antara Kepri ) - Terkait kasus penembakan di kediaman Wan Zawali, Bupati beserta FKPD melaksanakan pertemuan tertutup, di Kantor Bupati, Bukit Arai, Ranai, Natuna, Rabu.

Bupati Natuna melalui Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( Bakesbangpol ), Ahmad Muhtar, bahwa Pemerintah Kabupaten Natuna meminta supaya ada tindakan cepat, serta komitmen bersama untuk menyelesaikan kasus tersebut.

" Masyarakat tidak usah resah, siapapun yang melakukan harus ada tindakan tegas, karena bagaimanapun kejadian tersebut terjadi pada salah satu tokoh masyarakat kita ". Kata dia.

Sebelumnya telah terjadi penembakan di kediaman Wan Zawali, Selasa dini hari sekitar jam 00.30 WIB, Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur.

Akibat dari penembakan tersebut Mobil Dinas Lembaga Adat Melayu ( LAM ) Kabupten Natuna, beserta lantai dan atap garasi mobil miliknya rusak.

Kejadian tersebut dibenarkan Kapolres Natuna AKBP Carles Panuju Sinaga ,Sik .SH saat jumpa pers selasa malam di Polres Natuna.

Hadir saat jumpa pers, Dandim 0318 Natuna Letkol Inf Ucu Yutisna dan Dan Sub POM AD 1/6-3 Natuna Kapten CPM S.H.M Sinaga.

" Situasi Kamtibmas di wilayah Hukum Polres Natuna masih Kondusif, jadi masyarakat tidak usah resah terhadap kejadian penembakan tersebut ". Kata Charles.

Hasil olah TKP ditemukan 10 selonsong peluru dari jenis Senjata 5 TJ yang identik dengan senjata SS dan akan di uji Balistik.

Sementara Dandim 0318 Natuna Letkol Inf Ucu Yutisna menghimbau warga agar tidak resah karena kasus ini sudah di tangani bersama oleh Polres Natuna ,Kodim 0318 Natuna serta Sub POM AD 1/6-3 Natuna.

" Kita sudah serahkan kepada Sub POM AD 1/6-3 Natuna, bekerjasama dengan Polres Natuna " Kata dia.

Ia juga meyakinkan publik kasus ini akan terus selidiki sampai tuntas dan tidak akan ditutup - tutupi.

Untuk motif dibalik kejadian tersebut masih dalam penyikikan Sub POM AD 1/6-3 Natuna. ( Antara )




Editor : Rusdianto