Lingga (Antara Kepri) - Pemerintah Kabupaten Lingga terapkan sistem absensi kehadiran pegawai dengan sidik jari (Finger Print) mulai tahun 2018 mendatang, kata Kepala Sub Bagian Komunikasi, di Bagian Kominfo dan Humas Pemkab Lingga, Adi Setiawan.
"Perbupnya sudah dibuat. Rencananya penerapannya mulai awal tahun 2018. Saat ini kami sedang mempersiapkan aplikasinya," kata dia dihubungi dari Daik Lingga, Selasa.
Adi menjelaskan, sistem absesnsi Finger Print menjadi salah satu upaya pendukung penerapan sistem E-Disiplin yang saat ini sedang di usung Pemkab Lingga.
"Pemkab Lingga terus menggesa penerapan E-Goverment dari berbagai sisi, termasuk juga E-Disiplin dengan aplikasi Finger Print ini," jalasnya.
Adapun gambaran teknis dari sistem aplikasi yang sedang disiapkan pihaknya tersebut, dijelaskan Adi, tidak hanya sebatas melaporkan kehadiran saja, tapi juga dilengkapi dengan item kegiatan dinas luar dan sebagainya.
"Kami upayakan aplikasi yang lebih lengkap, agar penggunaannya nanti tidak memberatkan para pegawai pemerintah," tuturnya.
Dia berharap, dalam penerapannya kedepan sistem absensi dengan sidik jari tersebut didukung semua pihak, sehingga tercapai upaya daerah menuju kedisiplinan yang lebih baik. (Antara)
Editor: Evy R Syamsir
Pemkab Lingga Segera Gunakan Absensi Finger Print
Kepala Sub Bagian Komunikasi, di Bidang Kominfo dan Humas Setda Kab Lingga, Adi Setiawan ST, saat ditemui Antara di aula pertemuan Media Center Kabupaten Lingga. (Antarakepri/Ardhi)
Perbupnya sudah dibuat. Rencananya penerapannya mulai awal tahun 2018. Saat ini kami sedang mempersiapkan aplikasinya
Komentar